Lebaran 2022
Pemudik di Terminal Kampung Rambutan Tahun 2022 Masih Tak Sebanyak Sebelum Pandemi, Selisih 60 %
umlah keberangkatan penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Kampung Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur.
Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS - Jumlah keberangkatan penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Kampung Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur pada Idulfitri tahun 2022 menurun.
Kepala Terminal Kampung Rambutan, Yulza Ramadhoni, mengatakan jumlah keberangkatan penumpang menurun 60 persen bila dibanding pada Idulfitri tahun 2019 sebelum pandemi Covid-19.
"Jauh, otomatis jauh sekali dibandingkan tahun 2019 sebelum pandemi. Penurunan jumlah penumpang mudik sekarang sekitar 60 persen," kata Yulza di Terminal Kampung Rambutan, Kamis (28/4/2022).
Pada H-5 Idulfitri tahun 2022 jumlah keberangkatan penumpang di Terminal Kampung Rambutan hanya tercatat sebanyak 1.743 penumpang yang diangkut menggunakan 198 bus.
Padahal pada H-5 Idulfitri tahun 2019 lalu jumlah keberangkatan penumpang di Terminal Kampung Rambutan tercatat sebanyak 14.604 penumpang yang diangkut menggunakan 452 bus.
Baca juga: Masuki Puncak Arus Mudik, Sopir Bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan Terindifikasi Pakai Narkoba
"Jadi untuk keberangkatan mudik belum sama seperti tahun 2019 lalu," ujarnya.
Karyawan Perusahaan Otobus (PO) Karunia Bakti, Beni (50) menuturkan bila keberangkatan mudik Idulfitri di Terminal Kampung Rambutan tahun ini anjlok dibanding tahun 2019.

Menurutnya jumlah keberangkatan anjlok karena daya beli masyarakat yang terpuruk akibat dua tahun pandemi Covid-19 belum pulih, dan karena adanya mudik gratis dari pemerintah.
"Kalau uang untuk beli tiket mungkin warga ada, tapi kan sekarang kebutuhan pada naik semua. Jadi mungkin duitnya disimpan untuk kebutuhan lain, bukan untuk mudik," tutur Beni.
Dia mencontohkan pekerja sektor informal sepertinya yang tidak memiliki penghasilan tetap hingga kini masih kesulitan menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok.
Pun dia masih berharap di sisa waktu keberangkatan penumpang pada H-3 dan H-2 Idulfitri nanti jumlah keberangkatan penumpang di Terminal Kampung Rambutan dapat melonjak.
"Masih optimis bisa sampai seperti tahun 2019. Karena untuk penumpang tujuan Jawa kan masih belum semua berangkat karena perjalanan mereka enggak sampai satu hari," harap Beni.