Persija Jakarta
Siap Menjawab Tantangan Jakmania, Bomber Anyar Persija Asal Merauke Ini Punya Terget: Papan Atas
Pemain berjuluk titisan Boaz Solossa itu memiliki target tersendiri sejak resmi dikontrak manajemen Macan Kemayoran.
TRIBUNJAKARTA.COM - Ricky Ricardo Cawor mengaku siap menerima tantangan Jakmania sebagai pemain anyar Persija Jakarta.
Pemain berjuluk titisan Boaz Solossa itu memiliki target tersendiri sejak resmi dikontrak manajemen Macan Kemayoran.
Ricky bertekad mengerek Persija kembali ke papan atas Liga 1.
Pria 24 tahun itu sadar betul Persija adalah tim besar. Tekanan suporter setia, Jakmania pun akan sangat besar.
Namun sebagai pemain tidak ada pilihan selain menerimanya.
Baca juga: Titisan Boaz Solossa Resmi Berseragam Persija, Legenda Persipura Ini yang Beri Restu
“Tentu harus siap. Menurut saya harapan yang diberikan dari the Jak kepada pemain harus diterima. Pemain harus menjawab harapan mereka. Saya bertekad memberikan yang terbaik untuk Persija,” ucap Ricky seperti dalam keterangan resmi Persija, Jumat (13/5/2022).
“Target saya bisa memberikan hasil terbaik bersama Persija, yaitu membawa Persija ke papan atas,” ujar Ricky lagi.
Pemain depan kelahiran Merauke, 26 Januari 1998, itu akan bersama Persija selama tiga musim ke depan.
Nama Ricky mencuat usai dirinya menjadi pemain tersubur di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 dengan mencetak 11 gol.
Baca juga: Titik Terang Sosok Pengganti Simic di Persija, Macan Kemayoran Beri Kode Datangkan Striker Brazil
Setelah itu, penampilan gemilangnya berlanjut di putaran kedua Liga 1 2021/2022 bersama Persipura. Dirinya membukukan 16 pertandingan dengan koleksi tiga gol.
Sebelum bergabung dengan Persipura, Ricky mengembangkan dirinya dan bermain di PS Gelora Putra FC Merauke (2011-2016), Persimer Merauke (2017), Persemi Mimika (2018), PON Papua (2019-2021), dan Persipura (2021-2022).
Ricky Cawor kini merasa bangga dalam rekam jejak hidupnya ada salah satu klub besar yang ia bela lagi, yakni Persija.
Bahkan, awalnya ia sempat terkejut mendapat tawaran dari Persija.
Ricky Cawor memilih Persija setelah mendapat restu dari orang yang sangat dihormatinya, seorang legenda Persipura Jayapura yang pernah melatihnya semasa main di PON.

Sosok legenda Persipura itu adalah Eduard Ivakdalam.
“Saya bilang ke Coach Eduard Ivakdalam, pelatih saya di PON Papua. Dia mendukung saya. Dia bilang tim di sana bagus. Jadi saya akhirnya berminat bergabung,” kata Ricky dalam keterangan resmi Persija, Jumat (13/5/2022).
Ricky Cawor mengakui, pinangan bukan hanya datang dari Macan Kemayoran.
“Sebelum Persija sebenarnya ada beberapa tim yang menawar. Tapi saya lihat Persija lebih baik. Persija adalah tim besar dan membuat saya tertantang menjadi bagian dari klub ini. Padahal, saya tidak pernah terbayangkan bisa bergabung dengn tim besar seperti Persija. Ini mimpi yang terwujud,” pungkasnya.