Car Free Day Jakarta Terbatas, PKL Tak Boleh Berjualan Karena Alasan ini
Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau car free day secara terbatas digelar di 6 lokasi hari ini, Minggu (22/6/2022).
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau car free day secara terbatas digelar di 6 lokasi hari ini, Minggu (22/6/2022).
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menegaskan, terdapat beberapa batasan yang diberlakukan dalam pelaksanaan car free day ini.
Diantaranya, car free day hanya berlangsung mulai pukul 6.00 WIB hingga 10.00 WIB.
Selain itu, terdapat juga larangan bagi para Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk berjualan di lokasi car free day.
"Partisipan dan PKL saat ini kami larang, karena kami khawatir itu akan timbul kerumunan," kata Syafrin pada wartawan, Minggu (22/5/2022).
Baca juga: Ramainya Pembukaan Kembali Car Free Day Jakarta, Barcode PeduliLindungi Tak Terlalu Diindahkan
Terdapat 6 lokasi yang menjadi titik pelaksanaan car free day hari ini.
Di antaranya, car free day berlangsung di Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MH Thamrin mulai dari Patung Arjuna Wijaya sampai Patung Pemuda Membangun, kemudian di Jalan Sisingamangaraja mulai dari Patung Pemuda Membangun sampai CSW Jakarta Selatan, dan di Jalan Tomang Raya mulai dari Simpang Tomang sampai Business Hotel Tomang Jakarta Barat.
Selain itu juga di Jalan Danau Sunter Selatan mulai dari Simpang Karya Beton sampai GOR Sunter Jakarta Utara, di Jalan Suryo Pranoto dari Simpang Harmoni sampai Simpang RSUD Tarakan Jakarta Pusat, dan di Jalan Pemuda dari Simpang Arion sampai Simpang TU-GAS Jakarta Timur.
Sementara itu, TribunJakarta.com memantau dari Jalan Jenderal Sudirman, kawasan Bundaran HI, pembukaan car free day pagi ini disambut oleh antusias masyarakat.
Sejumlah warga tampak membanjiri kawasan Bundaran HI, pada pagi hari ini.

Di kawasan car free day Jalan Jenderal, sekitar Bundaran HI, tak terlihat adanya PKL yang berjualan.
Beberapa pedagang, hanya menawarkan dagangannya di luar lokasi car free day.
Syafrinpun mengimbau agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan saat melaksanakan car free day.
Seperti melakukan scan barcode aplikasi PeduliLindungi, serta tetap membawa masker.
"Tentu kepada masyarakat yang berpartisipasi kami imbau untuk terus menjaga prokes, paling tidak terkait dengan menjaga jarak. Kemudian mereka juga kami imbau untuk scan QR code PeduliLindungi pada saat masuk dan dilakukan pengecekan oleh petugas atau mereka menunjukkan sertifikat vaksin minimal yang kedua," kata Syafrin.
"Sampai saat ini, hasil pemantauan di seluruh akses jalan masuk itu sudah disiapkan QR code PeduliLindungi, dan masy kami minta untuk berperan serta aktif untuk QR code, di scan sehingga kita bisa mengetahui status yang bersangkutan apakah hijau,"
"Jika hijau, bisa langsung masuk ke area HBKB dan itu seluruh titik kami sudah indikasi lebih kurang di kawasan Sudirman-Thamri ini ada 54 titik dan keseluruhannya kami kordinasikan dengan Kementerian Kesehatan untuk mendapatkan QR Code," sambungnya.