Sisi Lain Metropolitan
Kehidupan Arzum Berubah Usai Nikahi PPSU, Bule Austria Rela Tidur Kegerahan dan Mandi Pakai Gayung
Kehidupan bule Austria, Arzum Balli (28) berubah drastis usai memilih menikah dengan petugas PPSU Pondok Labu bernama Bambang Irawan (30) atau Awan.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Kehidupan bule Austria, Arzum Balli (28) berubah drastis usai memilih menikah dengan petugas PPSU Pondok Labu bernama Bambang Irawan (30) atau Awan.
Bule Austria itu menerima pria yang sehari-hari jadi petugas kebersihan di Pondok Labu itu apa adanya.
Ia bersama anaknya, Melodi (9) mau menata hidup dari bawah bersama Awan hingga nanti sukses.
Arzum pun tak masalah bila saat ini harus hidup seadanya saja bersama Awan.
Awal pertama tinggal di tempat Awan, Arzum tak bisa tidur lantaran merasak sumuk alias kegerahan di kamar.
Baca juga: Arzum Mau Punya Anak dari Petugas PPSU, Adik Bule Minta Sesuatu, Nyinyiran Tetangga Tak Bikin Ciut
"Awal-awal susah tidur karena panas. Untung ada kipas. Tapi lama-lama biasa sih," cerita Arzum kepada TribunJakarta.com di rumah orangtua Awan di kawasan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Kamis (26/5/2022).
Di satu kamar itu, cerita Arzum, mulanya ia tidur bersama Awan dan anaknya, Melodi.
Awan tidur di tikar lipat sementara Arzum dan Melodi di atas kasur.
Namun, beberapa hari setelah tinggal sekamar, Melodi pisah kamar.
Ia dan anaknya juga mengaku baru merasakan mandi pakai gayung di kamar mandi.
Dan menggunakan kloset jongkok.
"Tapi lama-lama sudah terbiasa," katanya.
Kemudian, Arzum tak biasa mencuci pakaian suami dan anaknha menggunakan mesin cuci rumah.
Katanya, mesin di sini berbeda dengan yang ada di Austria.
"Biasanya saya nyuci di sini (dekat kamar Awan) yang aku enggak biasa sama sekali," tambahnya.
Ia mengaku tak mudah menjadi ibu rumah tangga.
Baca juga: Beda di Austria & Indonesia, Bule Istri PPSU Dibuat Geram Tetangga Nyinyir, Histeris Lihat Hewan Ini
Arzum dituntut harus serba bisa melayani anak dan suaminya.
"Jadi ibu rumah tangga itu ternyata susah. Kan sekarang ada Awan, jadi saya harus masakin dia tiap hari, harus bersihin rumah tiap hari," katanya kepada TribunJakarta.com di kediaman rumah keluarga Awan di kawasan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan pada Selasa (24/5/2022).
Ia belajar cara memasak makanan rumahan kesukaan suaminya itu kepada kakak mertuanya.
Sebab, masakan rumahan di sini sangat jauh berbeda dengan masakan Austria.
"Saya tiap hari mikir, aduh masak apa ya hari ini. Karena masakan Indonesia beda banget dengan Austria. Dia (Awan) kan suka banget pedes," lanjutnya.
Untuk belanja berbagai macam makanan, Arzum pergi ke warung sayuran tak jauh dari permukiman.
Layaknya emak-emak umumnya di permukiman itu, ia pun berjalan beralaskan sandal jepit membelah gang-gang sempit menuju warung.
"Saya belanjanya di warung, tapi kalau ada kekurangan biasanya saya pergi ke pasar atau minimarket," tambahnya.
Menyatu setelah 2 tahun
Setelah dipisahkan oleh pandemi Covid-19 selama dua tahun lamanya, petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Pondok Labu, Bambang Irawan (30) dan istrinya, Arzum Balli (28), bule asal Austria, kembali menyatu.
Bambang dan tambatan hatinya itu akan membangun rumah tangga di kampung Bambang yang bersebelahan dengan Kali Krukut RT 012 RW 003, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan.
Baca juga: Jadi Istri PPSU, Bule Austria Cerita Sulitnya Jadi IRT Layani Suami Sampai Harus Belajar Masak
Arzum begitu bahagia setelah ia bisa bertemu dengan suaminya, Awan, biasa suaminya dipanggil itu.
Soalnya, niat Arzum untuk segera balik lagi ke Indonesia pascapernikahannya di tahun 2019 sempat terhalang pandemi Covid-19.
Akhirnya, selama dua tahun itu, ia hanya bisa video call-an dengan Awan.
Kondisi itu membuat mereka berdua tetap menabung untuk ongkos pesawat Austria-Jakarta lantaran harus merogoh kocek dalam-dalam.
Di Kota Wels, Austria, tempatnya tinggal, Arzum mendapatkan penghasilan sebagai kurir antar jemput makanan kepada pelanggan.
"Jadi selama di sana, saya dan Awan nabung terus kan. Untuk biaya visa, tiket pesawat dan buat kehidupan di Jakarta tentu enggak murah, " katanya kepada TribunJakarta.com di rumah Awan pada Selasa (24/5/2022).
Setelah pandemi mereda, Arzum membeli tiket pesawat dan mengurus visa.
Setelah didapat, ia lalu memesan tiket pesawat menuju Jakarta demi berjumpa dengan pria pilihannya itu.
Arzum meninggalkan semua keluarganya di sana, hanya anaknya, Melodi Putri Raynaldi Praputra (9) yang diajak ke Jakarta.
"Sebelum saya ke sini (Jakarta), keluarga pada sedih, nangis tapi gimana saya punya suami di sini," lanjutnya.
Hari Rabu (13/5/2022) sekitar pukul 07.40 WIB, Arzum dan Melodi mendarat di Bandara Soekarno Hatta.
Awalnya, Arzum mengira pertemuan dengan suaminya akan biasa saja.
Tetapi, begitu melihat langsung suaminya itu, Arzum seketika memeluk mesra.
Rasa kangen karena dua tahun tak berjumpa itu terbayar.
"Saya kangen, udah main peluk aja enggak peduli orang lain. Awan juga langsung memeluk Melodi," katanya. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/arzum-balli-istri-bule-petugas-ppsu-bambang-irawan-kini-belajar-jadi-ibu-rumah-tangga.jpg)