Beraksi 2 Kali, Kawanan Begal di Depok Tinggalkan Motor Hasil Curian Setelah Dapat yang Lebih Bagus

Seorang pria berinisial ZU menjadi korban begal saat melintas di kawasan RT 02/03, Kampung Kekupu, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok.

Penulis: Dwi Nur Hayati | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Dwi Putra Kesuma/TribunJakarta.com
Layar tangkap CCTV para pelaku ketika membuntuti korban. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Seorang pria berinisial ZU menjadi korban begal saat melintas di kawasan RT 02/03, Kampung Kekupu, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok, pada Sabtu (11/6/2022) pagi.

Saat itu, korban diketahui tengah berkendara seorang diri sepulang dari kegiatan mancing kurang lebih pukul 03.00 WIB. 

Ketika melintas di lokasi kejadian, korban tiba-tiba dipepet oleh enam motor dan ditendang hingga terjatuh dan lecet-lecet.

"Kejadiannya Sabtu pagi jam 03.00 WIB kurang lebih. Jadi korban itu pulang mancing sudah dibuntutin, terus sampai depan sini dipepet," ujar seorang petugas keamanan perumahan setempat, Teddy (65), di lokasi kejadian pada wartawan, Senin (13/5/2022).

Teddy mengatakan, ZU merupakan korban kedua kawanan begal ini.

Ia menyebut, para pelaku sudah berhasil menggasak satu motor berjenis bebek di kawasan belakang Kantor Kelurahan Rangkapan Jaya.

Baca juga: Waduh, Kawanan Maling Terekam CCTV Bawa Kabur 2 Ekor Soang di Depok Saat Dini Hari

"Iya jadi mereka beraksi dulu di belakang Kantor Kelurahan Rangkapan Jaya, mereka ambil motor Kharisma," jelasnya.

"Terus di lokasi ini dapat motor Aerox (milik korban ZU), dan motor curian pertamanya ditinggal yang Kharisma di lokasi ini. Mungkin karena dapat yang lebih bagus ya Aerox," timpalnya lagi.

Teddy menunjukan lokasi korban saat dibegal di kawasan Kampung Kekupu, Pancoran Mas, Kota Depok, Senin (13/6/2022).
Teddy menunjukan lokasi korban saat dibegal di kawasan Kampung Kekupu, Pancoran Mas, Kota Depok, Senin (13/6/2022). (Dwi Putra Kesuma/TribunJakarta.com)

Ia juga mengatakan, para pelaku mengancam korban menggunakan senjata tajam berupa celurit hingga golok.

"Iya celurit, golok, diacung-acungkan gitu. Di CCTV kelihatan ada tiga yang bawa celurit," tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Pancoran Mas, Kompol Tri Harjadi, mengatakan, pihaknya sudah meminta keterangan dari korban.

"Sudah semalam, korban masih dimintai keterangan. Saat ini masih dalam penyelidikan ya," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved