Iko Uwais Terseret Kasus Pemukulan
Sosok Yayan Ruhiyan dan Cecep Arif Rahman, Pesilat yang Kerap Jadi Lawan Main Iko Uwais
Yayan Ruhiyan dan Cecep Arif Rahman adalah dua pesilat profesional yang kerap menjadi lawan main Iko Uwais di sejumlah film laga.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Yayan Ruhiyan dan Cecep Arif Rahman adalah dua pesilat profesional yang kerap menjadi lawan main Iko Uwais di sejumlah film laga.
Iko Uwais, Yayan Ruhiyan dan Cecep Arif Rahman adalah sama-sama pesilat yang kini berkarir di dunia film.
Beberapa film laga pernah dibintangi Iko Uwais, Yayan Ruhiyan dan Cecep Arif Rahman, diantaranya adalah film The Raid.
Tak hanya di Indonesia, Iko Uwais, Yayan Ruhiyan dan Cecep Arif Rahman juga sudah membintangi beberapa film Hollywood berbekal ilmu silat yang dimilikinya.
Berikut ini TribunJakarta.com mengulas sosok Yayan Ruhiyan dan Cecep Arif Rahman yang kerap menjadi lawan main Iko Uwais di sejumlah film laga.
Baca juga: Iko Uwais Tak Terima Audy Item Dihina, Pernah Lakukan Ini ke Netizen Demi Jaga Kehormatan Keluarga
Profil Yayan Ruhian
Yayan Ruhian merupakan aktor dan pesilat Indonesia yang lahir di Tasikmalaya, Jawa Barat, 19 Oktober 1968.
Sebelum memulai karier sebagai aktor, Yayan Ruhian memulai kariernya sebagai pesilat dan guru bela diri.

Ia memulai belajar pencak silat sejak usia 13 tahun bersama Pencak Silat Tenaga Dasar. Disinilah ia menjadi wasit dan pelatih.
Pada pertengahan 2000 Yayan mengajar pencak silat di negara di luar Indonesia, seperti Belgia, Perancis, dan Belanda.
Ia juga pernah mempelajari berbagai teknik bela diri seperti aikido.
Pada 2008 Yayan diminta oleh sutradara Hollywood Gareth Evans untuk membatu koreografi dalam filmnya, Merantau.
Tak hanya menjadi koreografer, Yayan juga berperan sebagai Eric di film tersebut.
Merantau menjadi film pertamanya yang rilis di 2016.
Baca juga: Iko Uwais Jika Benar Mengeroyok, Rudi Sang Desainer Bisa Tak Bangun dan Terungkap Ini Sosoknya
Dari film ini namanya mulai dikenal dan banyak yang memintanya menjadi guru silat.
Film Yayan Ruhiyan
2009 Merantau (Wander)
2011 The Raid
2014 The Raid 2
2015 Gangster

2015 Yakuza Apocalypse: The Great War Of The Underworld
2015 Star Wars: The Force Awakens
2015 Comic 8: Casino Kings Part 1
2016 Pre Vis Action
2016 Comic 8: Casino Kings Part 2
2016 Iseng (Reckless)
2017 Beyond Skyline
2017 Satria Heroes : Revenge of Darkness
Baca juga: Iko Uwais Mangkir Panggilan Polisi karena Kelelehan,Dini Harinya Laporkan Balik Si Desainer Interior
2018 212 Warrior
2019 John Wick: Chapter 3 - Parabellum
2019 Hit and Run
2019 Wira
2019 Mat Kilau
Video game
2016 Lego Star Wars: The Force Awakens Tasu Leech
Profil Cecep Arif Rahman

Cecep Arif Rahman lahir di Garut pada 18 Agustus 1972.
Cecep Arif Rahman besar di tanah kelahirannya, tepatnya di daerah kaki Gunung Galunggung, Garut.
Kakek Cecep Arif Rahman merupakan seorang tokoh silat.
Hal itu mendorong Cecep Arif Rahman untuk belajar silat sejak lulus SMA.
Kala itu, ia mulai belajar di Perguruan Panglipur Galih yang terletak di Garut, sejak 1986.
Bertahun-tahun belajar pencak silat, Cecep Arif Rahman mulai mengajar silat sejak 1991.
Baca juga: Dipanggil Polisi Mangkir, Kondisi Aktor Laga Iko Uwais Diungkap Kuasa Hukum: Dia Kelelahan
Setelah menamatkan sekolah pendidikan guru, Cecep Arif Rahman pergi ke Bandung.
Di sana ia belajar silat pada Eni Rukmini Sekar Ningrat.
Semasa tinggal di Bandung, Eni Rukmini Sekar Ningrat juga memperkenalkan Cecep Arif Rahman pada beberapa guru silat yang lain.
Cecep Arif Rahman juga merupakan seorang atlet.
Ia berhasil meraih piala juara pertama pada kejuaraan pencak silat internasional di Thailand, pada 1990-an.
Selain itu, Cecep Arif Rahman juga kerap menghadiri berbagai event pencak silat di luar negeri seperti Prancis, Italia, Inggris, Rusia, dan Amerika Serikat.

Sebelum terjun ke dunia hiburan, Cecep Arif Rahman merupakan seorang guru.
Ia mengawali kariernya di dunia pendidikan sebagai guru Bantu di SD Tegalpanjang 3.
Cecep Arif Rahman kemudian diangkat menjadi PNS pada tahun 2008.
Setelah itu, Cecep Arif Rahman menjadi tata usaha, guru bahasa Inggris, dan guru pencak silat, hingga tahun 2013.
Karier Film
Iko Uwais menghubungi Cecep Arif Rahman pada tahun 2008.
Kala itu Iko Uwais meminta bantuan dalam film Merantau.
Namun pada waktu tersebut Cecep Arif Rahman baru saja diangkat menjadi PNS, sehingga ia menolaknya.
Iko Uwais kembali menghubungi Cecep Arif Rahman ketika sedang menggarap The Raid 2: Berandal.
Iko Uwais pada waktu tersebut sedang membutuhkan pemain karambit.
Penampilan Cecep Arif Rahman di The Raid 2: Berandal rupanya tidak hanya mendapat perhatian masyarakat Indonesia saja.
Debut pertamanya ini juga turut menjadi perhatian internasional.
Wajar saja, karena film The Raid 2: Belandal kala itu memang menorehkan kesuksesan hingga internasional.
Setelahnya, Cecep Arif Rahman mulai sering membintangi berbagai judul film.
Bahkan bersama Iko Uwais dan Yayah Ruhiyan, Cecep Arif Rahman turut terlibat dalam film Star Wars: The Force Awakens.
Karier internasionalnya tidak hanya berhenti di situ.
Baru-baru ini, Cecep Arif Rahman juga membintangi John Wick: Chapter 3 - Parabellum (2019).
Di tanah air, Cecep Arif Rahman juga membintangi berbagai film populer.
Dua film besar yang ia bintangi baru-baru ini adalah Wiro Sableng 212 (2018) dan Gundala (2019).
Film
2019 Gundala
2019 John Wick: Chapter 3 - Parabellum
2019 Strike Back (Serial Televisi)
2019 The Gate
2018 Wiro Sableng 212
2016 The Gate (film pendek)
2016 Juara
2016 Iseng
2016 Pre Vis Action (film pendek)
2016 O: The Organization
2015 Star Wars: The Force Awakens
2015 SkakMat
2015 3: Alif, Lam, Mim
2014 The Raid 2: Berandal
Iko Uwais dilaporkan
Dketahui, aktor kenamaan Iko Uwais dilaporkan atas dugaan pemukulan terhadap tetangganya Rudi.
Iko Uwais dilaporkan oleh pria bernama Rudi ke Polres Metro Bekasi atas kasus pemukulan yang terjadi di komplek Perumahan Summarecon Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (11/6/2022) malam.
Laporan tersebut diketahui bermula dari Iko Uwais yang diduga belum melunasi kekurangan pembayaran jasa desain interior Rudi sejumlah Rp150 juta.

Sebelum insiden tersebut, Rudi mengaku sudah beberapa kali menagih uang tersebut, tetapi tidak mendapatkan jawaban dari pemain film "The Raid" itu.
Saat lewat rumah Iko, Rudi dipanggil untuk mampir. Namun, yang terjadi kemudian adalah percekcokan berujung pemukulan.
Iko Uwais diduga melakukan penganiayaan bersama rekannya yang bernama Firmansyah. Rudi melapor, dia mengalami luka dan menjalani rawat jalan.
Artikel ini disarikan dari TribunJateng.com dengan judul Profil Yayan Ruhian Mad Dog The Raid, Sukses Bintang Film Hollywood Star Wars Hingga John Wick
Di Tribunnews Wiki dengan judul Profil Cecep Arif Rahman - Aktor dan Atlet Pencak Silat Indonesia