HUT Ke 495 Kota Jakarta
HUT Ke-495 DKI Jakarta, KADIN Jakarta Timur Bisa Jadi Mitra Strategis
KADIN Indonesia Jakarta Timur Anta Ginting mengatakan pihaknya bisa menjadi mitra strategis untuk Pemprov DKI Jakarta, Selasa (21/6/2022).
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM - Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia ( KADIN Indonesia ) Jakarta Timur Anta Ginting mengatakan pihaknya bisa menjadi mitra strategis untuk Pemprov DKI Jakarta terutama Pemkot Jakarta Timur.
Hal itu disampaikan sebagai harapan dalam rangka HUT ke-495 DKI Jakarta.
"KADIN berharap agar pemerintah bergandengan tangan dengan dunia usaha dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan," kata Anta Ginting dalam keterangan tertulis, Selasa (21/6/2022).
Dia juga menyatakan pemerintah bisa menjadikan KADIN sebagai pilihan pertama dan utama untuk mewakili suara dan kepentingan dunia usaha beserta seluruh stakeholders-nya, berkaitan dengan pembuatan dan implementasi kebijakan ekonomi di seluruh Indonesia.
"Menjadi mitra yang strategis dan efektif bagi pemerintah dan dunia usaha," lanjutnya.
Baca juga: KADIN: Keanggotaan ASPEPARINDO Harus Jadi Pelaku Utama Pengelola Parkir Indonesia
Dia menilai perlu ada kerja sama antara pemerintah Kota Jakarta Timur dengan pihaknya untuk menghadapi berbagai tantangan pascapandemi Covid-19.
"Perlu suatu kebersamaan antara Pemerintahan Jakarta Timur dengan KADIN Jakarta Timur dan itu menjadi modal kita untuk pertumbuhan yang terus jalan, investasi yang terus masuk kemudian daya beli terjaga," ujarnya.
Namun, Anta menyebutkan pihaknya juga mengapresiasi Pemkot Jakarta Timur atas upaya penanggulangan banjir, penanganan Covid-19, dan pemulihan ekonomi.
Tak hanya itu, dia menegaskan saat ini masih banyak tantangan yang harus dihadapi oleh pemerintah dan pengusaha dalam rangka perbaikan roda ekonomi.
Baca juga: Hore! Rayakan HUT Jakarta, Masuk Museum Gratis di Tanggal 22 Juni 2022 Besok
"Tantangan yang harus dihadapi di antaranya adalah perbaikan kinerja ekspor impor nasional, peningkatan investasi, pemerataan pembangunan, penciptaan lapangan kerja, harmonisasi regulasi pusat dan daerah, harga energi untuk industri yang kompetitif hingga antisipasi perang dagang," jelas Anta.
Menurut Anta, semua itu bisa diatasi dengan reformasi dalam segala bidang dari segi birokrasi, perpajakan, dan lainnya.
KADIN Indonesia sendiri adalah organisasi pengusaha Indonesia yang bergerak di bidang perekonomian.
Organisasi itu didirikan pada 24 September 1968 dan diatur dalam Undang-undang Nomor 1 tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri.
KADIN Indonesia beranggotakan para pengusaha atau gabungan usaha nasional dari berbagai sektor, baik itu badan usaha milik swasta, koperasi maupun badan usaha milik.
