Pernah Main di Eropa, Bomber Persija Michael Krmencik Cerita Kedekatannya dengan Senior Jurgen Klopp

TRIBUNJAKARTA.COM - Pernah main di Eropa, Michael Krmencik cerita kedekatannya dengan seniornya Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp.

Michael Krmencik menjadi bagian dari skuad Timnas Republik Ceko yang bermain di gelaran Piala Eropa 2020.

Dalam gelaran pesta akbar sepak bola di dunia biru yang digelar tahun 2021 itu, Michael Krmencik tercatat empat kali bermain sebagai pemain pengganti.

Sedangkan untuk total penampilannya bersama timnas Republik Ceko, Michael Krmencik bermain sebanyak 31 kali dengan mencetak 9 gol.

Adapun penampilan terbaru Michael berseragam Timnas Ceko saat melawan Estonia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada 16 November 2021.

Baca juga: Pernah di Eropa, Anak Baru Persija Jakarta Michael Krmencik Ungkap Pemain Paling Sulit Dilawannya

Satu kemampuan Michael Krmencik yang bakal jadi kekuatan untuk Persija Jakarta yakni soal ketajamannya.

Sebab, Michael Krmencik pernah menjadi top skor kompetisi yang dia mainkan.

Tak hanya di negaranya sendiri, Michael Krmencik juga pernah menjadi top skor kala bermain di Liga Yunani.

Michael Krmencik pernah menjadi top skor saat berseragam FC Viktoria Plzen di Liga Ceko dengan 16 gol di musim 2017/2018 dan kala bersama PAOK di Liga Yunani pada musim 2020/2021 dengan lima gol.

Pilihan langsung Thomas Doll.

Krmencik adalah pemain yang diminta langsung oleh pelatih Persija Jakarta Thomas Doll untuk segera didatangkan.

Sebab, Thomas Doll mengakui, Krmencik adalah sosok penyerang ideal yang sesuai strateginya di Persija Jakarta.

Pelatih asal Jerman itu berterima kasih kepada manajemen Persija Jakarta yang telah mewujudkan keinginannya untuk mendatangkan Krmencik.

Krmencik menyusul rekan senegaranya di Timnas Ceko yang lebih dulu memutuskan pindah ke Persija Jakarta.

Baca juga: Bomber Baru Persija Michael Krmencik Klaim Kayak Torres & Ibrahimovic, Singgung Kemacetan Jakarta

“Saya berterima kasih kepada manajemen karena bisa mendatangkan Michael dan Ondrej Kudela," kata Thomas Doll pada Kamis (23/6/2022) lalu.

Bagi Thomas Doll, pengalaman di Eropa yang dimiliki Krmencik sangat berharga untuk diterapkan di sepak bola Indonesia.

“Saya sudah berbicara dengan dia (Krmencik) beberapa hari sebelumnya.

Dia sangat senang untuk datang ke Persija.

Michael merupakan pemain yang dibutuhkan tim saat ini karena dia bermain di posisi penyerang tengah."

"Dia sangat bagus bermain bola bawah, memiliki postur yang sangat ideal, dan memiliki pengalaman bermain di kompetisi Eropa,” ucap Thomas Doll.

Cerita Krmencik soal kedekatannya dengan seniornya Jurgen Klopp

Melalui tayangan Youtube Persija Jakarta, Michael Krmencik menceritakan soal kedekatannya dengan Thomas Doll yang tak lain adalah seniornya Jurgen Klopp.

Krmencik menceritakan bahwa dirinya sudah lama mengenal Thomas Doll.

"Saya sudah tahu lama tentang Thomas.

Seluruh Eropa tahu dia, dulu adalah pemain yan hebat, dan sekarang jadi pelatih yang bagus dan pribadi yang baik juga," kata Krmencik dilansir dari Youtube Persija Jakarta, Rabu (29/6/2022).

Baca juga: Persija Ketagihan Pemain Eropa: Usai Kudela & Krmencik, Kini Datangkan Pemain Asal Klub Liga Jerman

Sebelum memutuskan bergabung dengan Persija, Krmencik menuturkan dirinya sudah cukup intens berkomunikasi dengan Thomas Doll.

Dia pun sangat menghormati sosok Thomas Doll.

"Saya sebelum ini sudah berbicara dengannya di telepon sebanyak 10 kali mungkin.

Bagi saya dia adalah pelatih saya.

Saya menghormatinya dan saya ingin segera bermain di bawah kepelatihannya," kata Krmencik.

Senior Jurgen Klopp

Thomas Doll dikenal sebagai seniornya pelatih Liverpoll, Jurgen Klopp.

Pasalnya, saat Thomas Doll menangani Borussia Dortmund pada tahun 2018 silam, Jurgen Klopp bertugas sebagai asisten pelatih.

Puncak duet Thomas Doll dan Jurgen Klopp adalah kala mereka berhasil membawa Borussia Dortmund ke final DFB Pokal 2008.

Sayangnya di laga itu, mereka harus kalah 1-2 dari raksasa Jerman, Bayern Munchen.

Melansir Wikipedia, Jurgen Klopp adalah pelatih yang menggantikan Thomas Doll di Borussia Dortmund pada akhir musim 2007-2008.

Kala itu meski berhasil lolos ke final DFB Pokal, Borussia Dortmund berada di posisi ke-13 pada musim terakhir di tangan pelatih Thomas Doll.

Usai dipecat Borussia Dortmund, Thomas Doll melanglang buana ke sejumlah negara untuk melatih klub.

Mulai dari menangani tim Turki Genclerbirligi, klub Arab Saudi Al-Hilal, klub asal Hongaria Ferencvaros hingga kembali ke Jerman melatih tim Hannover 96.

Selanjutnya Thomas Doll menukangi klub asal Siprus, Apoel FC hingga akhirnya dipecat pada akhir tahun 2019.

Setelah menganggur selama dua tahun, Thomas Doll akhirnya memutuskan menerima tawaran Persija Jakarta.

Bersama Macan Kemayoran, Thomas Doll bertugas sebagai pelatih sekaligus manajer.