Peluru Nyasar di Cilincing

Dor! Lampu Rumah Pecah, Wanita Muda di Cilincing jadi Korban Peluru Nyasar

Peristiwa dugaan peluru nyasar ini terjadi pada Minggu (3/7/2022) malam, saat korban yang akrab disapa Anah sedang bersantai di depan kamar rumahnya.

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
Kolase Tribun Jakarta/Ist/Pragativadi.com
Benda diduga peluru yang membuat wanita muda bernama Nurhasanah (26) terluka di rumahnya di Jalan Swadaya V Kalibaru Barat, RT 10 RW 06 Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Minggu (3/7/2022) malam. Korban diduga menjadi korban peluru nyasar dari penembakan orang tak dikenal. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Seorang wanita muda, Nurhasanah (26), warga Jalan Swadaya V Kalibaru Barat, RT 10 RW 06 Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, jadi korban peluru nyasar penembakan orang tak dikenal.

Akibat kejadian itu, Nurhasanah mengalami luka parah di bagian kaki setelah terkena benda diduga peluru.

Peristiwa dugaan peluru nyasar ini terjadi pada Minggu (3/7/2022) malam, saat korban yang akrab disapa Anah sedang bersantai di depan kamar rumahnya.

Kamar Anah berada di lantai 2 rumah nomor 30 di alamat tersebut.

Sekira pukul 23.00 WIB, ketika sedang duduk depan pintu kamarnya, Anah dikagetkan suara seperti lampu pecah.

"Dia lagi duduk-duduk doang udah mau tidur kira-kira jam 11-an (malam). Bunyi suara lampu mau pecah, langsung kena kaki, langsung dia ngejerit, nangis," kata tante korban, Santi (42), saat ditemui di lokasi, Senin (4/7/2022) malam.

Baca juga: Hendak Santap Sahur, Perut Seorang Nenek Keluarkan Darah, Ternyata Ada Peluru Nyasar

Suara bak lampu pecah itu berasal dari langit-langit kamar korban yang berbahan asbes.

Seketika setelah suara kencang terdengar, korban merasakan sakit di jari kakinya yang juga langsung mengeluarkan darah.

Ilustrasi penembakan.
Ilustrasi penembakan. (Shutterstock/Kompas.com)

Pada saat itu, korban sedang berada di lantai 2 bersama suami dan anaknya.

Usai melihat sang istri kesakitan, suami Anah langsung mencari-cari sekeliling dan mendapati sebuah benda besi yang diduga peluru.

"Suaminya nyari dapetnya kayak selongsong besi, kayak peluru rakitan. Yang kena jari kakinya," ucap Santi.

Akibat kejadian ini, korban mengalami patah tulang di bagian jari kaki sebelah kirinya.

Korban sampai tak bisa berjalan dan harus dibopong keluarganya saat dilarikan ke RSUD Cilincing semalam.

Baca juga: Kasus Tandon Air Proyek LRT Jebol di Rasuna Said, Polisi Periksa Pelaksana Proyek LRT hingga Korban

Pagi tadi, korban dirujuk ke RS Pekerja Sukapura dan dijadwalkan segera menjalani operasi.

Sementara itu, benda diduga selongsong peluru sudah dibawa aparat kepolisian. Polisi juga sudah berkunjung ke lokasi guna melakukan olah TKP.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved