Anggota DPRD DKI Tutup Jalan untuk Pernikahan Anak, Wagub DKI Membela: Resepsinya Bukan di Jalan
Wagub DKI Ahmad Riza Patria bereaksi soal rencana pernikahan anak dari anggota DPRD DKI Jakarta Purwanto yang disebut-sebut akan menutup Jalan Kahfi 2
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria bereaksi soal rencana pernikahan anak dari anggota DPRD DKI Jakarta Purwanto yang disebut-sebut akan menutup Jalan Kahfi 2, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Ariza pun menegaskan bahwa tidak ada penutupan jalan dan acara pernikahan kader Gerindra itu digelar di Setu Babakan.
"Jadi resepsinya bukan di jalan, tapi di Setu Babakan," ucapnya di Balai Kota, Kamis (14/7/2022).
Soal surat pemberitahuan bagi warga untuk tidak melintas di Jalan Kahfi 2 yang dikeluarkan Lurah Srengseng Sawah pun disebut Ariza hanya bersifat imbauan.
Pasalnya, acara yang diperkirakan akan dihadiri oleh 6.000 tamu undangan itu berpotensi menyebabkan kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi.
Baca juga: Minta Warga Cari Jalan Lain, Anggota DPRD DKI Purwanto Tak Jujur Mau Bikin Pesta di Spanduk Viralnya
"Untuk itu perlu dikoordinasikan dengan kelurahan setempat agar acara tersebut bisa terlaksana dengan baik dan tidak mengganggu lingkungan setempat," ujarnya.
Terlebih, acara resepsi pernikahan juga diizinkan selama masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 ini.
"Kita kan masih di PPKM Level 1, jadi masih diperbolehkan melaksanakan kegiatan di dalam maupun luar ruangan," tuturnya.
Penjelasan Purwanto Soal Rencana Penutupan Jalan
Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Purwanto membantah menutup Jalan Kahfi 2, Jagakarsa, Jakarta Selatan demi acara pernikahan anaknya.
Sebagai informasi, sebelumnya beredar surat edaran yang diterbitkan Lurah Srengseng Sawah perihal penutupan jalan yang akan dilaksanakan pada Sabtu (16/7/2022) mulai pukul 08.00 WIB sampai 24.00 WIB.
Purwanto pun berdalih, surat edaran yang diterbitkan oleh lurah tersebut hanya sebagai imbauan bagi warga untuk menghindari Jalan Kahfi 2.
Baca juga: Pelaku Buang Spion Mobil Usai Comot di Jalan Letjen S Parman Jakarta Barat
"Tidak ada penutupan jalan, narasi yang disampaikan camat kepada para lurah dan RT itu sifatnya imbau, pemberitahuan bahwa akan ada acara dan kemungkinan akan mengalami potensi hambatan di perjalanan," ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (13/7/2022).
"Untuk menghindari potensi hambatan tersebut, warga bisa mengambil alternatif lain," sambungnya.
