Polemik Pergantian Nama Jalan di Jakarta
Pergantian KTP Hampir Rampung, Anak Buah Anies Klaim Perubahan Nama Jalan Sudah Bisa Diterima Warga
Anak buah Anies Baswedan mengklaim, perubahan nama jalan yang sebelumnya sempat diprotes kini sudah mulai bisa diterima masyarakat.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta Budi Awaludin mengklaim, perubahan nama jalan yang sebelumnya sempat diprotes kini sudah mulai bisa diterima masyarakat.
Hal ini terlihat dari progres perubahan dokumen kependudukan yang sudah hampir mencapai 100 persen.
"Masyarakat yang awalnya menolak, setelah kami sosialisasikan alhamdulillah sudah banyak yang menerima," ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat (15/7/2022).
Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini mengungkapkan, penolakan terhadap perubahan nama jalan ini sempat dilakukan warga Tanah Tinggi, Jakarta Pusat dan Bambu Apus, Jakarta Timur.
Namun, kini warga di kedua wilayah tersebut sudah bisa menerima pergantian nama jalan dengan tokoh Betawi ini.
Baca juga: Alamat KTP Tidak Sesuai Dukcapil saat Daftar Kartu Prakerja? Begini Cara Mengatasinya
Bahkan, seluruh warga Tanah Tinggi sudah mengganti KK dan KTP elektronik dengan alamat baru.
Proses pergantian dokumen kependudukan bagi warga Bambu Apus yang sempat tertunda setelah adanya penolakan pun kini terus dilakukan.

"Insyaallah Tanah Tinggi sudah 100 persen ya. Bambu Apus saat ini juga sudah mulai bergerak," ujarnya.
Penggantian Dokumen Kependudukan Hampir Rampung
Dinas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) mencatat, progres penyesuaian KTP sudah mencapai 99,86 persen.
Untuk Jakarta Barat dan Jakarta Pusat, progres penyesuaian KTP warga terdampak perubahan nama sudah mencapai 100 persen.
Untuk Jakarta Selatan sudah di angka 98,54 persen dan Jakarta Timur 77,66 persen.
Sedangkan, untuk Kartu Keluarga (KK) progres pergantiannya sudah mencapai 100 persen.
Berikut daftar 22 jalan yang terdampak perubahan nama: