Begal Habisi Penghuni Kos Kebon Bawang

Setelah Aktor Utama, Eksekutor Pembacokan Sadis di Kebon Bawang Akhirnya Tertangkap

Polisi akhirnya menangkap eksekutor pembacokan sadis yang menewaskan korban berinisial YJ (29) di Jalan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Konferensi pers di Mapolsek Tanjung Priok, Jakarta Utara, terkait penangkapan begal pelaku pembacokan sadis, Jumat (15/7/2022). Polisi akhirnya menangkap eksekutor pembacokan sadis yang menewaskan korban berinisial YJ (29) di Jalan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Begal yang berperan sebagai eksekutor pembacokan sadis di Jalan Kebon Bawang VII, Tanjung Priok, Jakarta Utara tertangkap.

Artinya, sudah dua pelaku yang diamankan dari peristiwa berdarah Selasa (12/7/2022) dini hari lalu.

"Pelaku satu lagi sudah diamankan juga berperan sebagai eksekutor, inisial EW," kata Kapolsek Tanjung Priok Kompol M. Yamin, Jumat (15/7/2022).

Sebelumnya, polisi sudah mengamankan pelaku pertama NI alias begal 17 tahun yang memiliki beberapa peran dalam peristiwa berdarah itu.

Menurut Yamin, NI ialah aktor utama alias orang yang merencanakan aksi pembegalan ini.

Baca juga: Begal Sadis di Kebon Bawang Ditangkap, Benda Berbahaya Ini Jadi Bukti Beringasnya Saat Habisi Korban

NI mengajak temannya yang berperan sebagai eksekutor untuk mencari mangsa dengan berboncengan mengendarai sepeda motor.

Mereka menyusuri tempat-tempat sepi di Tanjung Priok hingga akhirnya mendapati korban, YJ (29), yang tengah duduk depan sebuah ruko di Jalan Kebon Bawang VII, Selasa dini hari sekira pukul 3.46 WIB.

"Berdasarkan keterangan tersangka, perannya sebagai joki dan sebagai otak dari kejadian tersebut, inisial NI tersebut," kata Yamin di Mapolsek Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (14/7/2022).

NI, begal 17 tahun yang ditangkap polisi dalam kasus pembacokan sadis di Kebon Bawang.
NI, begal 17 tahun yang ditangkap polisi dalam kasus pembacokan sadis di Kebon Bawang. (Polsek Tanjung Priok)

"Dia yang merencanakan," sambung Kapolsek menegaskan peran utama NI.

Selain sebagai otak aksi pembegalan, NI juga berperan sebagai joki alias orang yang membawa motor memboncengi pelaku kedua.

Tatkala peristiwa berdarah itu terjadi, NI menunggu di atas motor saat temannya mengejar, membacok berkali-kali, serta merampas uang tunai korban.

Baca juga: Ini Tampang Begal Sadis di Kebon Bawang yang Tega Habisi Penghuni Kost, Ternyata Masih di Bawah Umur

Bukan cuma itu, NI ternyata juga pemilik golok yang dipakai pelaku kedua untuk menghabisi nyawa korban.

Pada saat ditangkap, golok tersebut ditemukan polisi dari kediaman NI di Koja, Jakarta Utara.

"Dia yang menyediakan senjata tajam berupa golok yang sudah kita sita juga. Barang bukti yang kita dapati yaitu baju, kendaraan yang digunakan, dan goloknya. Golok ini milik si NI," jelas Yamin.

Kapolsek Tanjung Priok Kompol M Yamin mengungkap motif pembacokan sadis di Kebon Bawang. Pembacokan sadis terhadap korban YJ (29) pada Selasa (12/7/2022) subuh hari, adalah pelaku begal yang merampas uang dan handphone korban.
Kapolsek Tanjung Priok Kompol M Yamin mengungkap motif pembacokan sadis di Kebon Bawang. Pembacokan sadis terhadap korban YJ (29) pada Selasa (12/7/2022) subuh hari, adalah pelaku begal yang merampas uang dan handphone korban. (Kolase TribunJakarta)

Dalam peristiwa Selasa dini hari, NI dan temannya berhasil merampas uang tunai Rp 400.000 dari dompet YJ.

Mereka kemudian kabur dari lokasi meninggalkan YJ yang terkapar berlumuran darah di jalan tersebut.

Atas perbuatannya, NI dijerat pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan serta terancam hukuman di atas 5 tahun penjara.

Saat ini NI sudah mendekam di tahanan Mapolsek Tanjung Priok, sementara rekannya masih diburu polisi.

Dalam rekaman CCTV yang viral di media sosial salah satunya diunggah akun Instagram @merekamjakarta, terlihat detik-detik penganiayaan sadis ini.

Korban awalnya terlihat tengah duduk bersila di depan pagar salah satu rumah sambil memainkan HP-nya.

Tiba-tiba, datang dua pelaku berboncengan dengan sepeda motor ke lokasi dan mendekati korban.

Pelaku yang dibonceng turun dari motornya dan langsung mengayunkan senjata tajam ke arah korban.

Dalam kondisi panik, korban berdiri dan berupaya menghindar.

Ia pun lari terbirit-birit sementara pelaku yang membawa senjata tajam tadi mengejarnya sambil mengayunkan benda diduga golok itu.

Sambil berlari, pelaku yang mengenakan jaket dan celana panjang membacok korban berkali-kali hingga akhirnya pria itu tersungkur ke jalanan.

Tidak sampai di situ, ketika korban sudah dalam kondisi tak berdaya, pelaku masih membacoknya berkali-kali sebelum akhirnya meninggalkan lokasi bersama rekannya yang sedari tadi menunggu di motor.

Atas kejadian ini korban meninggal dunia di RS Polri Kramatjati.

Hasil autopsi luar, polisi mendapati korban tewas dengan sejumlah luka bacok di tubuhnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved