Tandon Air Proyek LRT Jebol

Polisi Akhirnya Ungkap Penyebab Tandon Air Proyek LRT Rasuna Said Jebol, Ternyata Benda Ini

Kompol Suparmin mengatakan, pihaknya akan melakukan gelar perkara untuk menentukan ada atau tidaknya unsur pidana dari kejadian Tandon Air Proyek LRT

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Pebby Adhe Liana
Tandon air proyek LRT di Jalan Rasuna Said yang sempat jebol pada Selasa (28/6/2022), telah dipasang garis polisi pada Rabu (29/6/2022). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim


TRIBUNJAKARTA.COM, SETIABUDI - Polisi akhirnya mengungkap penyebab jebolnya tandon air proyek LRT di Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada 28 Juni 2022 lalu.


Kanit Reskrim Polsek Metro Setiabudi Kompol Suparmin mengatakan, penyebab tandon air Proyek LRT Rasuna Said jebol karena terdapat baut yang terlepas.


"Penyebabnya itu karena ini las-lasannya copot ya, kurang kuat las-lasannya. Itu yang nggak kuat," kata Suparmin saat dikonfirmasi, Selasa (19/7/2022).


Akibatnya, jelas Suparmin, tandon tersebut tak mampu menahan air hingga jebol.


"Iya murnya copot lah itu. Kalau las-lasannya nggak kuat itu lepas kan murnya keteken air," ujar dia.


Peristiwa yang mengakibatkan sejumlah orang terluka itu terjadi pada Selasa (28/6/2022).

Baca juga: Telisik Unsur Pidana, Polisi Akan Gelar Perkara Insiden Tandon Air Proyek LRT Jebol di Rasuna Said


Kompol Suparmin mengatakan, pihaknya akan melakukan gelar perkara untuk menentukan ada atau tidaknya unsur pidana dari kejadian Tandon Air Proyek LRT jebol ini.

"Belum, belum (naik penydikan). Kan nanti kita gelar dulu. Kalau memang nggak ada unsur ininya (tindak pidana), kita nggak ini. Kalau ada unsur kelalaian kita naikkan. Kan gitu," kata Suparmin, Senin (4/7/2022).

Tandon penampungan air di Proyek LRT jebol dan menimbulkan kecelakaan lalu lintas di Jalan Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (28/6/2022).
Tandon penampungan air di Proyek LRT jebol dan menimbulkan kecelakaan lalu lintas di Jalan Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (28/6/2022). (tangkap layar akun Twitter Jalur5)


Namun demikian, Suparmin belum dapat memastikan kapan gelar perkara bakal dilakukan.


"Nanti lah, kita belum bisa menyimpulkan nih. Kan belum selesai saksi-saksi," ujarnya.


Sedikitnya lima orang mengalami luka-luka akibat tersapu tumpahan air dari tandon proyek LRT tersebut.


Camat Setiabudi, Iswahyudi, mengatakan peristiwa jebolnya tandon air itu terjadi sekitar pukul 16.25 WIB.


Berdasarkan keterangan saksi di lokasi, jelas Iswahyudi, terdengar bunyi suara pecah saat tandon air tersebut jebol.


"Terdengar bunyi suara pecah yang dibarengi keluarnya air dalam penampungan air proyek stasiun LRT Setiabudi," kata Iswahyudi dalam keterangannya, Rabu (29/6/2022).

Baca juga: Saksi Ungkap Detik-detik Kecelakaan Maut Cibubur: Saya Angkat Satu Per Satu Mayat Bergeletakan

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved