Ajudan Jenderal Ferdy Sambo Ditembak
Pengacara Bocorkan Adanya Saksi Spektakuler, Punya Bukti Brigadir J Sebulan Diteror Sebelum Dibunuh
Kamarudin juga mengungkapkan sosok peneror Brigadir J terpampang pada foto bersama Irjen Ferdy Sambo dengan para ajudannya.
Dia mengatakan, dalam foto tersebut terdapat Brigadir J hingga Bharada E. Namun, Kamaruddin berkeyakinan bukan Bharada E yang melakukan pengancaman pembunuhan terhadap Brigadir J.

"Orang yang mengancam ini saya sudah kantongi namanya. Kalau pernah lihat sejumlah foto yang mereka foto bersama itu salah satu yang mengancam itu ada dalam foto itu," ujar Kamaruddin
"Yang jelas bukan Bharada E," kata Kamaruddin.
Naik ke Penyidikan
Dalam pernyataan sebelumnya, Bareskrim Polri mengungkap kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J telah ditingkatkan dari penyelidikan menjadi penyidikan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi. Dia membenarkan laporan tersebut telah naik penyidikan.
"Betul, sudah (laporan pembunuhan berencana Brigadir J naik penyidikan," ujar Andi saat dikonfirmasi, Jumat (22/7/2022).
Ia menuturkan, peningkatan status perkara itu setelah penyidik melakukan gelar perkara. Adapun gelar perkara baru selesai pada Jumat (22/7/2022) sore.
"Barusan selesai gelar perkaranya," pungkasnya.
Baca juga: Irjen Ferdy Sambo dan Bharada E Hadir Prarekonstruksi Kematian Brigadir J? Ini Jawaban Polri
Kasus itu hingga kini masih bergulir. Pihak keluarga terus mengungkap bukti-bukti luka yang diterima yang tidak sesuai dengan hasil autopsi dari pihak kepolisian.
Keluarga Brigadir J juga meminta tim khusus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan autopsi ulang terhadap jenazah anaknya.
Polri sendiri belakang menyetujui permohonan autopsi ulang. Autopsi atas jenazah Brigadir J akan dilakukan di salah satu rumah sakit di Jambi pada Rabu, 27 Juli 2022 dengan melibatkan dokter forensik dari Perhimpunan Kedokteran Forensik Indonesia dan dokter forensik dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Total ada 7 sampai 10 dokter forensik yang akan terlibat dalam autopsi ulang jenazah Brigadir J.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kuasa Hukum: Identitas Pengancam Brigadir J Ada di Foto Bersama Ferdy Sambo dan Ajudan Lain