Sampah Menumpuk di Kali Licin Bikin Banjir, Petugas Evakuasi Sampai Terjun ke Kolong Jembatan
Perjuangan petugas SDA Depok saat mengatasi persoalan banjir sampai rela terjun ke ke kolong jembatan untuk mengevakuasi sampah.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Wahyu Septiana
Sebanyak dua RW terendam banjir di Kelurahan Mampang, Pancoran Mas, Kota Depok, imbas dari luapan air Kali Licin yang terjadi sejak Minggu (24/7/2022) malam.
Lurah Mampang, Darmawansyah, mengatakan, dua RW yang terendam banjir adalah RW 06 dan RW 10.

“Iya yang selalu kena dampaknya (banjir itu RW 10 dan RW 06. Ada lima RT di RW 6 dan posisi tanahnya mencekung,” kata Darmawansyah pada wartawan di lokasi, Senin (25/7/2022).
Darmawansyah mengatakan, ada ratusan kepala keluarga di dua RW tersebut yang terdampak banjir ini.
“Di RW 06 aja bisa 200 an KK, kalau di RW 10 kira-kira di atas 100 KK,” katanya.
Baca juga: Ini Penampakan Sampah yang Bikin Banjir Simpang Mampang Depok: Ada Tengkorak Kepala Sapi
Sampah di Kali Licin Menumpuk hingga Mencapai 6 Kubik
Pemandangan tak sedap terjadi di Kali Licin kawasan Mampang, Pancoran Mas, Kota Depok, sejak pagi hari ini, Rabu (13/7/2022).
Hampir seluruh bagian permukaan Kali Licin ini, tertutup beragam sampah rumah tangga.
"Sebenarnya menurut pak RT ini sudah sejak semalam, saya dapat infonya dari bu kadis sekitar jam 09.00 WIB, terus langsung saya kerahkan tiga unit (mobil) atau 30 orang," kata Nasir di lokasi, Rabu (13/7/2022).
Nasir mengatakan, proses pengangkutan sampah yang didominasi dengan sampah sterofoam ini diperkirakan bisa rampung dalam satu hari.
Baca juga: Ulah Bocah Adang Truk Demi Konten Medsos Buat Truk Sampah DKI Ringsek Seperti Ini
"Mudah-mudahan hari ini kelar, sampah didominasi sterofoam. Saya mengimbau kepada warga masyarakat Kota Depok, jangan sampai buang sampah ke kali," jelasnya.
Lebih lanjut, Nasir berujar volume sampah di Kali Licin ini diperkirakan mencapai enam kubik.
Oleh sebab itu, pihaknya menyiapkan tiga truk pengangkut sampah yang mana setiap satu truknya mampu menampung tiga kubik sampah.

"Kita ada tiga unit mobil, satu truknya disana (siaga)," tuturnya.