Pernikahan Putri Anies Baswedan
Penghulu Ungkap Mas Kawin Pernikahan Mewah Putri Anies Baswedan: Uang Rp 1 Juta
Uang tunai Rp 1 juta menjadi mas kawin dari pernikahan putri sulung Anies Baswedan, Mutiara Annisa Baswedan dengan Ali Saleh Alhaerubi.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, PADEMANGAN - Uang tunai Rp 1 juta menjadi mas kawin dari pernikahan putri sulung Anies Baswedan, Mutiara Annisa Baswedan dengan Ali Saleh Alhaerubi.
Hal itu diungkapkan Kepala KUA Kecamatan Pademangan Saepuloh yang mengurusi administrasi sekaligus menjadi penghulu dalam pernikahan kedua mempelai.
"Mas kawinnya uang sebesar Rp 1 juta," kata Saepuloh di Koja, Jakarta Utara, Jumat (29/7/2022).
"Mungkin biar diucapkannya mudah kali ya ketika pake teks bahasa Arab, 'miliuna rubiah'," sambungnya menduga-duga alasan di balik mas kawin tersebut.
Selain mas kawin uang tunai Rp 1 juta, Saepuloh juga membenarkan bahwa teks akad nikah Mutiara-Ali menggunakan bahasa Arab.
Baca juga: Hadiri Pernikahan Mutiara & Ali, Surya Paloh Diundang Anies Baswedan Lewat Telepon: Ini Hari Bahagia
Menurut Saepuloh, hal tersebut tidak menyalahi aturan dan wajar-wajar saja karena kedua mempelai memang memiliki keturunan Arab.
"Memang dari keluarga meminta memakai teks bahasa Arab, karena umumnya kalau orang-orang Arab, keturunan, itu mereka menggunakan bahasa Arab," kata Saepuloh.
"Dan saya bilang ya enggak apa-apa, bagus-bagus saja kan? Yang penting kan memang sesuai dengan syariat. Syariat memang kan bahasa Arab. Seperti itu," sambung dia.
Saepuloh lantas mengaku bangga bisa menjadi penghulu dalam pernikahan putri Anies Baswedan.
Kesempatan menjadi penghulu pada Jumat pagi tadi adalah suatu kehormatan tersendiri baginya.

"Alhamdulillah saya bisa merasakan membantu proses pernikahan anaknya Pak Gubernur, ini sebuah kehormatan juga bagi saya," kata Saepuloh.
Sapuloh menuturkan, dirinya tidak mendapatkan undangan khusus dari Anies melainkan datang sebagai petugas negara.
Dalam kesempatan tadi, Saepuloh sekaligus mengurusi administrasi pernikahan Mutiara dan Ali.
"Kebetulan di sana kita diberikan tugas hanya untuk mencatat dan menandatangani berkas-berkas pernikahan seluruh rangkaian acara itu di-handle oleh tim dari soibul hajat," ucap dia.