Kebakaran Putri Duyung Ancol
Kebakaran Hanguskan 3 Penginapan, Putri Duyung Ancol Kini Sudah Beroperasi Normal Lagi
Manajemen Ancol Taman Impian memastikan bahwa Putri Duyung Ancol Jakarta Utara, sudah kembali beroperasi normal hari ini, pasca terjadinya kebakaran.
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Wahyu Septiana
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Manajemen Ancol Taman Impian memastikan bahwa resort Putri Duyung Ancol Jakarta Utara, sudah kembali beroperasi normal hari ini, pasca terjadinya kebakaran.
Sebelumnya, sebanyak tiga dari 130 unit penginapan hangus dilalap api dalam peristiwa kebakaran di Putri Duyung Resor, pada Minggu (21/7/2022) petang.
Corporate Communication Ancol Ariyadi Eko Nugroho mengatakan, saat ini pihaknya telah mengisolasi area yang terdampak pada kebakaran tersebut.
Kendati begitu, manajemen memastikan bahwa operasional penginapan Putri Duyung Ancol sudah kembali normal hari ini.
"Operasional sudah kembali normal. Hanya saja, untuk area yang terdampak masih kami isolasi," kata Eko dikonfirmasi, Senin (22/8/2022).
Baca juga: Pengelola Putri Duyung Ancol Janji Ganti Rugi Barang Penghuni yang Ludes Terbakar
Diberitakan sebelumnya, Kebakaran di resor Putri Duyung Ancol pada Minggu (21/8/2022) petang, tak hanya menghanguskan tiga unit penginapan.
Nyatanya, dua unit mobil milik penghuni yang ada di dalam area tersebut juga ikut ludes terbakar.

Hal ini diungkapkan oleh Communication Taman Impian Jaya Ancol Ariyadi Eko Nugroho di lokasi, Minggu malam.
"Kebetulan memang ada dua kendaraan mobil yang juga turut menjadi korban di musibah sore ini," kata Eko.
"Mobil tersebut milik dari penghuni," sambungnya.
Adapun ketiga penginapan yang terbakar ialah Paus Suite 100, Paus Suite 200, dan Paus Suite 300.
Eko menjelaskan, api awalnya berasal dari salah satu cottage yang berlantai 2.
Si jago merah berkobar di lantai 2 bangunan tersebut dan merembet ke penginapam lainnya lantaran terbawa angin kencang.
Baca juga: Penginapan yang Terbakar di Ancol Disebut Cottage Tua, Geisz: Sudah Lama Mau Direnov Tapi Belum Jadi
"Ada satu unit di (Paus) 100 itu awal mula munculnya api, karena juga pada sore tadi kondisi angin cukup kencang merembet ke dua unit (cottage) di sebelahnya," kata Eko.
Kebakaran yang terjadi sejak pukul 17.00 WIB, dikatakan Eko, bisa dipadamkan pukul 18.00 WIB dengan pengerahan 20 unit mobil pemadam kebakaran dan tak ada korban jiwa.
Hingga Senin siang ini, Eko menyebut pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut terkait penyebab kebakaran tersebut.
"Penyebabnya masih dalam penyelidikan," katanya.