Lewat Brigadir J, Rosti Simanjuntak Kerap Titip Salam ke Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

TRIBUNJAKARTA.COM - Lewat Brigadir J, Rosti Simanjuntak kerap titip salam untuk Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Tentunya hal itu terjadi sebelum Brigadir J dibunuh oleh Ferdy Sambo bersama Putri Candrawathi pada Jumat (8/7/2022).

Rosti Simanjuntak selaku Brigadir J mengakui bahwa dirinya mengetahui jika anaknya itu begitu dekat dengan keluarga Ferdy Sambo.

Karenanya, dia sampai saat ini masih tak percaya jika Brigadir J tega dihabisi oleh Ferdy Sambo yang melibatkan istrinya, Putri Candrawathi.

"Itulah yang membuat saya histeris, sering ditunjukan kedekatan dengan Ferdy Sambo dengan ibu, Nggak nyangka sangat berat sekali," tuturnya dilansir dari Tribun Jambi, Minggu (28/8/2022).

Baca juga: Percaya Diri di Sidang Kode Etik, Ferdy Sambo Punya Sisi Lain Tak Biasa, Punya Trauma Masa Lalu?

Rosti kemudian menceritakan salah satu bentuk kedekatan Brigadir J dengan keluarga Ferdy Sambo.

Hal itu bermula dari sikap Brigadir J yang rajin menghubunginya dan meminta doa hampir setiap hari.

"Ke pasar aja ngabari, mau olahraga, karena hobby orang itu (Ferdy Sambo) sama ya, selalu olahraga sama bapak kadang video call," kata Rosti.

Melalui video call itu pula, Rosti kerap menitipkan salam untuk Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi melalui Brigadir J.

"Kalau lagi ibadah pun begitu, mak ini lagi ibadah sama bapak sama ibu sambil ditunjukan di video call, iya salam ya sama bapak ibu, iya kembali salam mama," ujar Rosti mengenang pembicaraannya dengan mendiang Brigadir J.

Lebih lanjut Rosti menceritakan Brigadir J sejak kecil memang selalu memberi kabar dan meminta doa kepadanya

Kebiasaan itu terbawa saat Brigadir J merantau ke Jakarta seiring dengan penugasannya sebagai anggota Polri.

Salah satunya ketika Brigadir J mendapat tugas pengawalan di Istana Merdeka.

"Dia masih minta doa ke mamanya, mak doakan saya, saya lagi pengawalan di Istana Merdeka, iya anakku baik baik, waspada, iya mamak sayang, selalu begitu," kata Rosti.

Baca juga: Dari 5 Tersangka Tewasnya Brigadir J, Satu yang Tak Akan Pakai Baju Tahanan saat Rekonstruksi Besok

Termasuk saat terakhir tugas pengawalan bersama rombongan Ferdy Sambo dan keluarganya ke Magelang.

Saat akan pergi ke Magelang,ujar Rosti, Brigadir J meminta doa kepada dirinya.

"Kayak terakhir kemarin waktu mau pengawalan juga dia selalu minta doa, mak doakan abang ya mak ya, pengawalan ke Magelang.
Sama siapa nak? saya kan selalu begitu, dalam rangka apa anakku? pengawalan bapak sama ibu sama mbak (anak Ferdy Sambo) mau ke sekolah," kenang Rosti.

Ajudan Kesayangan

Sebelum dibunuh Ferdy Sambo, Brigadir J disebut sebagai ajudan kesayangan dari keluarga mantan Kadiv Propam itu.

Bahkan, beberapa hari sebelum Brigadir J tewas, Putri Candrawathi masih memuji ajudan suaminya itu.

Peristiwa itu terjadi saat mereka berada di Magelang, Jawa Timur.

Dalam foto yang beredar nampak Brigadir J sedang menyetrika baju seragam sekolah yang diduga milik anak-anak Ferdy Sambo.

Foto tersebut berasal dari percakapan WhatsApp antara Putri Candrawathi dengan adik Brigadir J, Bripda LL alias Reza.

Bahkan Putri Candrawathi sempat memuji sikap Brigadir J yang dinilainya rajin.

Baca juga: Sempat Ngajar, Kondisi Ibunda Brigadir J Kembali Drop: Masih Tak Percaya Anak Dihabisi Ferdy Sambo

"Kakaknya rajin bangettttt.. Luar biasa sampai nyetrika luwes bangetttt," kata Putri Candrawathi, dikutip dari potongan chat yang beredar.

Tidak hanya itu, Putri Candrawathi juga mengajak Reza untuk turut menyusulnya ke Magelang.

"De sini merapat ke Magelang bantuin kakanya," kata Putri Candrawathi dengan emoji tersenyum.

"Happy si ibu, dia masih berwhatsapp ria dengan adik daripada almarhum dengan cara memotret almarhum lagi menyetrika baju. Menyetrika baju anak Ferdy Sambo maupun ibu Putri," kata Kamaruddin Simanjuntak menjelaskan isi chat antara Putri Candrawathi yang memuji Brigadir J, Rabu (17/8/2022), dikutip dari Tribunnews.

Menurut Kamaruddin, hal itu merupakan bantahan dari dugaan perbuatan Brigadir J yang melukai harkat dan martabat kelaurga seperti yang dikatakan oleh Ferdy Sambo.

Dari percakapan tersebut bisa terlihat bahwa ketika di Magelang, Putri Candrawathi dan Brigadir J baik-baik saja.

Putri juga disebut tidak mengalami masalah dan guncangan dengan keberadaan Brigadir J di dekatnya.

“Artinya di situ ibu tidak ada masalah dan tidak terguncang,” katanya.

Lebih lanjut, Kamaruddin menjelaskan bahwa justru Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi terlibat pertengkaran saat di Magelang.

Pertengkaran itulah yang kemudian menjadi alasan kembalinya Ferdy Sambo ke Jakarta lebih dulu daripada Putri Candrawathi.

“Terjadi pertengkaran antara si Bapak dan si Ibu. Sehingga si Bapak pergi meninggalkan ulang tahun itu, acara itu segera, setelah selesai dengan meninggalkan istri dan anaknya,” tambah Kamaruddin.

Sebagian artikel ini disarikan dari TribunJambi.com dengan judul Rosti Simanjuntak Ungkap Brigadir Yosua Selalu Minta Do'a, Termasuk Saat Mengawal Sambo ke Magelang