Pria di Tangerang Habisi Istri
Suami Gorok Istri Karena Cemburu Buta di Ciledug Indah Resmi Jadi Tersangka
GM (32) pelaku pembunuhan istrinya sendiri di Kota Tangerang resmi jadi tersangka oleh Polres Metro Tangerang Kota.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - GM (32) pelaku pembunuhan istrinya sendiri di Kota Tangerang resmi jadi tersangka oleh Polres Metro Tangerang Kota.
Sebagai informasi, GM (32) tega membunuh istrinya sendiri menggunakan cara yang kejam pada Selasa (13/8/2022) pagi.
Adalah B wanita yang dinikahi GM berujung tewas karena luka sabetan pisau di lehernya ulah suami.
Kejadian berdarah tersebut terjadi di Perumahan Ciledug Indah 2, Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang.
"Sudah mas, jadi tersangka. Kita sudah tahan," kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho kepada TribunJakarta.com, Kamis (22/9/2022).
Baca juga: Cemburu Bikin Lupa Diri, Pria di Tangerang Habisi Istrinya dengan Cara Keji, Warga Langsung Geger
Menurutnya, motif GM tega menghabisi nyawa istrinya masih sama dengan dugaan awal.
Yakni terbakar api cemburu lantaran B ketahuan memiliki percakapan mesra dengan pria lain di WhatsApp.
"Ya mas masih sama (motifnya). Untuk KDRT tidak pernah ada," sambung Zain.
Menurutnya, pembunuhan itu berlangsung di dalam kamar.
Saat beraksi, GM menggunakan senjata tajam berupa pisau dapur.

Ia menusuk korban sehingga istrinya menderita luka sayatan di leher, wajah, dan beberapa tusukan di perut juga punggung.
"Dari hasil olah TKP, kami mendapati sejumlah barang bukti yakni pisau dapur yang digunakan untuk membunuh korban dan jejak kaki pelaku maupun alat bukti lainnya," tutup Zain.
GM (32) masih berlumuran darah saat menyerahkan diri ke Polsek Ciledug usai membunuh istrinya sendiri pada Selasa (13/9/2022).
Kapolsek Ciledug, Kompol Noor Meghantara mengatakan, GM masih berlumuran darah saat mengetok pintu kantornya.
"Saya tidak begitu jelas saat datang nangis atau tidak, tapi masih ada bekas darah di bagian tubuh pelaku," ujar Noor kepada TribunJakarta.com, Rabu (14/9/2022).
Menurutnya, GM menghabisi nyawa B di rumahnya sendiri itu sekira pukul 06.00 WIB.
Tak memakan waktu lama, GM langsung mengendarai motornya bersama sang anak menuju Mapolsek Ciledug untuk menyerahkan diri sekira pukul 07.00 WIB.
"Bawa satu anaknya yang gede ke Polsek Ciledug," sambung Noor.

Dari informasi yang terhimpun TribunJakarta.com, GM dan B sudah memiliki dua buah hati yang mana paling kecil masih bayi.
Hingga detik ini, kepada penyidik, pelaku mengaku menyesal telah berbuat keji kepada istrinya.
"Pelaku menyesal (membunuh istrinya)," kata Kapolsek.
Namun, hingga saat ini Noor masih belum bisa membeberkan hasil pemeriksaan GM karena masih terus didalami oleh penyidik.
Diduga, GM sering melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada B.
"Infonya si suami (GM) memang sudah sering KDRT," kata seorang keluarga korban yang tidak mau disebutkan identitasnya, Selasa (13/8/2022).
Sayangnya, keluarga tidak mau membeberkan lebih jauh lagi karena masih berkabung.
Yang pasti, pihak keluarga korban masih berkumpul di RSUD Kabupaten Tangerang menunggu autopsi sebelum mengebumikan B.
Namun, beda orang beda cerita.
Seperti kata ketua RW setempat, Syahruri, mengaku bahwa hubungan suami istri mereka diketahui cukup harmonis dan tidak pernah ada cekcok.
Tapi sebelum kejadian memang diketahui kalau B tidak pulang selama tiga hari
"Karena korban tidak pulang selama tiga hari, jadi pelaku gelap mata," kata Syahruri ketua RW 09.