Pilpres 2024
PKS Siapkan Formasi Menang untuk Anies Baswedan: Ganjar Pranowo Jadi Kandidat Cawapres
Meski belum resmi mengusung, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) rupanya sudah mempersiapkan formasi untuk Anies Baswedan menang di Pilpres 2024 mendatang
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Meski belum resmi mengusung, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) rupanya sudah mempersiapkan formasi untuk Anies Baswedan menang di Pilpres 2024 mendatang.
Hal itu diungkapkan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.
Diketahui, pekan ini nama Anies Baswedan banyak diperbincangkan seiring keputusannya menerima pinangan Partai NasDem sebagai capres 2024.
Usai resmi diusung NasDem, hari ini, Anies bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Kemudian, Anies juga berencana untuk bersilaturahmi dengan PKS dalam waktu dekat.
Baca juga: Saat Anies Baswedan Temui AHY Bahas Pilpres, Lima RT di Jakarta Barat Masih Kebanjiran
Ketiga partai itu memang yang intens berkomunikasi dengan Anies Baswedan.
Diam-diam, PKS rupanya tengah menggodok sosok cawapres untuk Anies Baswedan.
Bahkan, nama Ganjar Pranowo yang notabene merupakan kader PDI Perjuangan sudah masuk kandidat cawapres dari PKS untuk Anies Baswedan.

Kata Mardani, PKS memang menyiapkan nama yang berasal dari internal dan non kader sebagai cawapres Anies nantinya.
Selain Ganjar Pranowo, untuk non kader PKS yang disiapkan PKS diantaranya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Sementara dari internal PKS ada Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) dan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid.
"Salah satunya (AHY) tapi Bu Khofifah juga sesuatu, Mas Ganjar juga mungkin.
Ya kita ajukan Kang Aher, ada juga Ustaz Hidayat Nur Wahid, tapi itu mah internal," kata Mardani kepada wartawan, Kamis (6/10/2022) dikutip dari Kompas.TV.
Mardani mengingatkan Anies dalam mencari kriteria cawapres yakni yang harus mampu memberi peluang menang cukup besar.
Baca juga: Ini Sederet Foto Anies Baswedan Bicara 4 Mata dengan AHY, NasDem: Tinggal Selangkah Lagi
"Formasinya harus yang formasi menang.
Jangan sampai maksain, kalau kita maksain, ya ujung akhirnya nanti belum tentu menang," kata Mardani.
Anies Bakal Sambangi PKS
Usai menemui Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan buka-bukaan akan menyambangi PKS.

Anies mengatakan, kunjungannya ke Kantor DPP Demokrat adalah untuk memperluas wacana kemajuan Indonesia yang diawali dari Partai NasDem.
Seperti diketahui, Anies sudah dideklarasikan menjadi capres NasDem untuk Pilpres 2024 mendatang.
Percakapan wacana soal pembangunan Indonesia itu, kata Anies, juga akan diteruskan ke PKS.
"Harapannya kelanjutannya itu akan membuat arah kemajuan Indonesia yang lebih baik. Kita semua sedang dalam percakapan apa yang sudah dilakukan oleh Partai NasDem, sekarang kita berjalan juga dengan teman-teman di Partai Demokrat."
"InsyaAllah nanti percakapan juga meluas dengan PKS. InsyaAllah nanti membangun sebuah aliran baru di dalam kita membangun Indonesia yang lebih baik," kata Anies Baswedan di Kantor DPP Demokrat, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2022).
Baca juga: Misi Cawapres dan Koalisi pada Kunjungan Anies Baswedan ke Markas AHY, Pengamat Soroti Titah NasDem
Selain itu, Anies sempat memastikan bakal jalan bersama Partai Demokrat.
"Tadi saya sampaikan sangat terhormat ketika merencanakan sebuah silaturahmi, kita akan berdiskusi. Saya membayangkan akan berjumpa dengan beberapa pengurus. Ternyata beberapanya Demokrat itu luar biasa, begitu hangat sambutannya. InsyaAllah ini penanda bahwa kita siap untuk jalan bersama-sama," ujarnya.
Anies mengaku melihat AHY sebagai representasi sosok ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Kami melihat Mas AHY meneruskan tradisi itu, yang dibangun di masa Pak SBY, ketika partai Demokrat pada waktu itu menjadi partai yang memberikan peran dominan."
"Kita ingin agar tradisi itu terus terjaga. Tradisi menjaga demokrasi, sportivitas, menjaga kesetaraan di semua aspek dan itu juga yang banyak kita bahas selama ini," lanjutnya.

Oleh sebab itu, Anies memerlukan kolaborasi dan kerjasama dari berbagai pihak untuk menghadirkan perubahan dan perbaikan bersama.
"Ini tidak mungkin dikerjakan sendirian, ini harus dikerjakan bukan sendirian ini harus dikerjakan berjuta-juta orang secara bersama-sama, karena itu lah silaturahmi pada hari ini bukan sebuah akhir, ini InsyaAllah menjadi awalan baru," pungkasnya.
Sebelumnya, Anies tiba di Kantor DPP Demokrat, sekira pukul 09.34 WIB.
Mengenakan kemeja berwarna biru muda yang dilapisi rompi berwarna navy, kehadiran Anies disambut oleh Ketum Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan istrinya Annisa Pohan.
Tak hanya itu, para kader yang sudah menunggu sejak pagi pun ikut menyambut kehadiran Anies dengan menyanyikan yel-yel.
"Yo ayok Anies-AHY, ku yakin kita pasti menang,"
Begitulah suara yang terdengar ketika Anies-AHY berjalan dari depan pintu masuk hingga ke dalam Kantor DPP Demokrat.
Selain Anies, terlihat juga sulung orang nomor satu di DKI itu, yakni Mutiara Annisa Baswedan dengan suaminya Ali Saleh Alhuraiby yang hadir lebih dulu.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul VIDEO Kata Mardani, PKS Sedang Godok 5 Nama Cawapres Buat Anies Baswedan: AHY hingga Ganjar Pranowo