Cerita Kriminal

Perkara Gaji Buat Waria Salon di Bekasi Gelap Mata Habisi Nyawa Bosnya dengan Cobek Dapur

Bukanya mendapatkan kabar baik soalgajinya, pelaku justru mendapat perkataan pedas dari bosnya yang juga sesama waria itu hingga membuatnya kalap.

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Acos Abdul Qodir
Kolase TribunJakarta.com
Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menanyakan tersangka BD (26), pegawai waria yang membunuh bosnya sesama waria dengan cobek dapur di salon kencantikan, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, Sabtu (8/10/2022). Kasus pembunuhan pegawai dengan bos salon kecantikan itu dipicu pembayaran gaji tak sesuai perjanjian. 

"Yang diambil ada HP (ponsel) korban, beberapa uang itulah yang kemudian digunakan untuk ke Mandailing Natal," tambahnya. 

Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Gidion Arif Setyawan menggelar pengungkapan kasus pembunuhan waria di salon kecantikan Jalan Raya Pilar Sukatani, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (8/10/2022). Dari penyelidikan, terungkap waria itu tewas dibunuh oleh karyawan sendiri. 
Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Gidion Arif Setyawan menggelar pengungkapan kasus pembunuhan waria di salon kecantikan Jalan Raya Pilar Sukatani, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (8/10/2022). Dari penyelidikan, terungkap waria itu tewas dibunuh oleh karyawan sendiri.  (Istimewa)

Akibat perbuatannya, tersangka kini mendekam di tahanan Polres Metro Bekasi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. 

"Dikenakan Pasal 340 KUHPidana pembunuhan berencana ancaman 20 tahun," tegasnya.

Kronologi: Dikira Pulkam, Pemilik Kaget Tante Butet Sudah Membusuk 

Seorang waria bernama Nikmat Tua Nasution yang akrab disapa Tante Butet (50) ditemukan tewas membusuk di dalam kios salon kecantikan, Jalan Raya Pilar Sukatani, Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, Senin (3/10/2022).

Jasad waria itu pertama kali ditemukan oleh Hawanudin Bukhori (45), pemilik kios yang disewa korban.

Baca juga: Bukannya Lapor Polisi, Pasangan Suami Istri Pilih Lakukan Ini saat Tahu Keponakan Bunuh Ibu dan Anak

Bukhori menjelaskan saat hendak melakukan pengecekan, pintu salon dalam keadaan terkunci. Ia pun membuka gembok secara paksa.

Saat masuk ke dalam lokasi, ia terkaget-kaget lantaran bau busuk berasal dari jasad korban yang sudah tergeletak di samping kasur. 

"Posisinya terkunci dari dalam, pas dibuka paksa di dalam jasadnya sudah membusuk," kata Bukhori. 

Dia menyebutkan, Tante Butet terakhir terlihat sekira satu pekan lalu. Dia sempat berbincang dengan tetangga sekitar ingin mudik ke kampung halaman. 

Selama satu pekan itu, salonnya tidak ada aktivitas. Warga mengira Tante Butet telah pergi ke mudik ke kampung. 

"Waktu itu bilangnya mau pulang kampung, perkiraan udah enam hari di dalam (jasadnya sejak pertama ditemukan)," terangnya.

 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved