Cerita Kriminal
'Arahnya ke Kamar Bos' Kesaksian ART Penemu Proyektil Peluru Nyasar di Rumah WN Jerman di Cilandak
Butiran logam yang diduga proyektil peluru ditemukan di rumah warga di Atmaya Residence, Jalan Pangeran Antasari, Cilandak, Senin (10/10/2022) pagi.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Butiran logam yang diduga proyektil peluru ditemukan di rumah warga di Atmaya Residence, Jalan Pangeran Antasari, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (10/10/2022) pagi.
Benda diduga proyektil peluru itu pertama kali ditemukan oleh asisten rumah tangga (ART) berinisial S (48).
"Itu kejadian jam 08.09 pas saya naik ke atas," kata S saat dihubungi, Rabu (12/10/2022).
Ketika itu ia menemukan logam diduga proyektil peluru dan pecahan kaca yang berserakan di lantai dua.
"Satu doang (proyektil peluru). Tadinya nggak lihat, pas nyapu baru kelihatan," ungkap dia.
Baca juga: Rumah Mewah di Cilandak yang Diduga Terkena Peluru Nyasar Ditempati Warga Negara Jerman
S juga melihat salah satu kaca di lantai dua berlubang diduga bekas tertembak peluru.
Kaca yang diduga tertembak itu, jelas S, mengarah ke kamar majikannya.

"Mau ke arah kamar bos. Iya kamar bos ada di lantai dua. Naik sedikit, sebelah kiri kamar bos," ujar S.
Adapun rumah yang terkena peluru nyasar di Atmaya Residence ditempati oleh warga negara asing (WNA) asal Jerman berinisial L.
"Majikan saya orang Jerman. Saya kerja sama dia," kata asisten rumah tangga (ART) berinisial S (48) saat dihubungi, Rabu (12/10/2022).
Namun, S mengaku tidak mengetahui profesi majikannya tersebut.
"Tidak tahu. Saya pokoknya kerjanya sama dia. Yang saya tahu dia di sini sendiri," ujarnya.
Baca juga: Rumah Warga di Cilandak Diduga Terkena Peluru Nyasar, Polisi Temukan Butiran Logam
Kapolsek Cilandak Kompol Multazam Lisendra mengatakan, ditemukan butiran logam yang diduga proyektil peluru di tempat kejadian perkara (TKP).
Namun, Multazam mengaku belum dapat memastikan butiran logam yang ditemukan adalah proyektil peluru.