LDKS SMPIT Al Hikmah Depok Berujung Mau di Curug Kembar, Ayah Korban: Awalnya Hilang Terbawa Air

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Bak petir di siang bolong, Wawang Sidik Purnomo tak menyangka putrinya Amira Hana harus kembali ke pangkuan sang khalik.

Amira merupakan satu dari tiga korban Murid SMP IT Al Hikmah Kota Depok yang ditemukan tewas akibat terbawa arus saat hiking di Curug Kembar Cisarua, Kabupaten Bogor.

Kepada wartawan, Wawang mengatakan mulanya pihak sekolah mengabarkan, putrinya hilang terbawa arus sungai saat mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS).

"Dapat info dari sekolah sekira jam 20.00 WIB, jadi infonya cuma ananda Amira hilang kebawa air gitu saja," kata Wawang di kediamannya, Kamis (13/10/2022).

Baca juga: Tiga Pelajar SMP Depok Tewas Terseret Arus Sungai di Curug Kembar Bogor, Ayah Korban: Kayak Air Bah

Ia mengatakan, anaknya terjebak arus deras saat hendak balik dari curug bersama banyak murid lainnya.

"Iya yang terjebak banyak cuma yang hilang itu empat murid termasuk anak saya," bebernya.

"Yang empat hilang  itu ada yang ketemu jam 18.00 WIB, sementara anak saya jam 21.00 WIB malam," timpalnya.

Terakhir, Wawang mengatakan rencananya almarhumah Amira yang duduk di bangku kelas delapan ini akan dikebumikan di TPU Kober, tak jauh dari kediamannya.

"Di TPU Kober, almarhum anak kedua dari empat bersaudara," pungkasnya.Foto : Jasad Amira di rumah duka Jalan Kober Gang Kesadaran, RT 03/05, Kelurahan Pondok Cina, Beji, Kota Depok, Kamis (13/10/2022).