Anggaran Rp 442 M Buat Lanjutkan Proyek LRT Velodrome-Manggarai Masih Akan Dibahas Dalam Forum APBD
PMD Rp 442 miliar untuk melanjutkan proyek pembangunan LRT fase 2A masih belum final.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta telah menyetujui dana penyertaan modal daerah (PMD) untuk melanjutkan proyek pembangunan LRT fase 2A.
Besaran anggaran yang disetujui untuk menyambungkan Stasiun Velodrome hingga kawasan Manggarai pun mencapai Rp 442 miliar.
Sayangnya, besaran ini belum final dan bisa menyusut ataupun membesar, tergantung pembahasan di Forum APBD.
Hal ini diungkap Plt Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) Fitria Rahadiani saat Rapat Badan Anggaran DPRD DKI yang membahas rancangan Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD tahun anggaran 2023 yang berlangsung pada Kamis (3/11/2022) kemarin.
"Iya cuma nanti dievaluasi lagi kan angkanya. Nanti kan kita bahas lagi di forum APBD gitu. Ini kan forum KUA-PPAS," katanya di Grand Cempaka Resort, Bogor, Jawa Barat.
Baca juga: DPRD DKI Setujui Anggaran Rp442 M Buat Lanjutkan Proyek LRT Velodrome-Manggarai
Secara sederhana, pembahasan detail soal PMD untuk melanjutkan pembangunan LRT ini bakal dibahas dalam forum tersebut.
"Nanti kan makanya kita lihat postur anggarannya seperti apa di Pemprov kan itu ngaruh ke pendapatan sama belanjanya. Itu nanti sisanya buat pembiayaan," lanjutnya.