Preman Pensiun 7 Malam Ini, Bubun Masih Dicari Orang Bayaran Bang Edi, Pasar Siap Diserang

TRIBUNJAKARTA.COM - Preman Pensiun 7 yang tayang malam ini, Selasa (15/11/2022) masih menceritakan soal ambisi Bang Edi untuk menghabisi orang-orang yang menghalangi bisnisnya.

Diketahui, Bang Edi adalah bekas anggota Ormas yang kini ambisi untuk menguasai bisnis di jalanan, parkiran, pasar dan terminal untuk menambah biaya kampanyenya di dunia politik.

Setelah mengetahui orang-orang yang menjadi penghalang bisnisnya, Bang Edi memerintahkan orang-orang bayarannya untuk bergerak.

Termasuk mendatangi langsung rumah dari para orang-orang yang diincarnya untuk memberi peringatan dan teror agar tak mengusik bisnisnya.

Orang pertama yang diincar Bang Edo adalah Bubun.

Baca juga: Ini Profil dan Instagram Pemeran Wanita di Preman Pensiun 7, Ada yang Aspri Hotman Paris

Bubun adalah orang pertama dari bekas anak buah Kang Mus yang dikenal Bang Edi.

Di Preman Pensiun 5, Bubun meminta bantuan Bang Edi untuk lepas dari ancaman kelompok Darman.

Tapi sebagai imbalannya Bang Edi meminta jatah di terminal kepada Bubun.

Saat itu Bang Edi melihat bisnis di terminal cukup menjanjikan hingga dia berambisi untuk menguasai terminal.

Namun berulangkali upaya dilakukan Bang Edi tak juga berbuah hasil.

Sementara itu, meski orang bayaran Bang Edi sudah mendatangi Bubun, Bubun berhasil lolos.

Bubun berada di rumah saudaranya yakni Ibing, yang merupakan tukang parkir.

Sementara itu, Kang Gobang yang sementara ini menumpang di kontrakan Bubun terpaksa menginap lagi di musala karena diberitahu Cecep situasinya masih belum aman.

"Kang Gobang jangan pulang ke rumah Bubun, lagi ga aman," pesan Cecep kepada Kang Gobang melalui telepon sebagaimana sinopsis di Instagram @premanpensiun.mncp, Selasa (15/11/2022).

Baca juga: Preman Pensiun 7 Malam Ini: Bang Edi Makin Gencar Bikin Teror, Kang Mus Minta Tetap Damai

Sementara itu, Agus yang mendapat laporan dari orang bayaran Bang Edi bahwa Bubun masih lolos menyarankan untuk mereka menyerang pasar terlebih dahulu sebagai pancingan.