3 Hari Bocah di Rawacina Cianjur Bertahan Usai Gempa, Ada di Bawah Reruntuhan Sebelah Jasad Neneknya

TRIBUNJAKARTA.COM - Selama tiga hari, bocah laki-laki bernama Azka bertahan di bawah reruntuhan setelah gempa mengguncang daerah tempat tinggalnya di Kampung Rawacina RT03/16, Desa Nagrak, Kecamatan Cianju, Kabupaten Cianjur.

Azka berhasil diselamatkan, tapi sang nenek yang berada di sampingnya meninggal dunia.

Sungguh dramatis proses evakuasi Azka yang melibatkan, keluarganya, warga, dan petugas.

Azka bertahan selama tiga hari setelah gempa di bawah reruntuhan tanpa minuman dan makanan.

Jerit tangis warga mengiringi proses petugas dan warga mengevakuasi Azka di bawah rumahnya yang tak lagi berbentuk.

Sampai ketika Azka berhasil dievakuasi, teriakan warga terdengar mengucap syukur.

Azka bocah yang baru berusia 6 tahun ini terlihat tak menangis. Ia tampak tegar langsung dipangku oleh sang ayah yang telah menunggu.

Sebelumnya dua orang dinyatakan hilang karena tertimbun reruntuhan bangunan yang ambruk

Dua orang tersebut yaitu seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) dan seorang anak.

Baca juga: Tangis Siti Menanti Nasib 3 Anggota Keluarga Usai Gempa Cianjur, Ayah dan Adik Tertimbun Longsor

Sebelum bantuan datang, ayah Azka dibantu kerabat melakukan pencarian dengan alat seadanya.

Sampai akhirnya bantuan datang dan Azka berhasil ditemukan dengan selamat.

Dijelaskan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Azka merupakan korban selamat yang ditemukan setelah para petugas dibantu relawan dan warga melakukan pencarian.

"Hari ini dilaksanakan pencarian dan evakuasi gabungan dari Tim SAR, BNPB, BPBD, TNI, Polri, Relawan kekuatan yang diturunkan sampai 6000 personil ini menemukan 4 orang, 3 meninggal dunia di Cugenang, 1 selamat atas nama Azka laki-laki berumur 6 tahun," kata Suharyanto dikutip dari YouTube BNBP Indonesia, Rabu (23/11/2022).

Lebih lanjut Suharyanto menyebut Azka ditemukan di sebelah neneknya yang sudah meninggal dunia.

"Ditemukan di sebelah neneknya yang sudah meninggal dunia," sambungnya.