Tiko Tolak Kerjaan Gaji 2 Digit Demi Ibu Eny, Pegusaha Besar Sampai Merenung

TRIBUNJAKARTA.COM - Tiko yang kini menjadi sorotan banyak pihak bak mendapat durian runtuh.

Rumah mewah terbengkalai yang ditinggali tanpa listrik dan air selama 11 tahun kini berubah total. Rumah di kawasan Cakung, Jakarta Timur itu benar-benar menjadi layak ditinggali setelah aparat pemerintah berbagai instansi kerja bakti merapihkannya.

Tak hanya itu, Tiko juga kini mendapat tawaran pekerjaan dengan gaji besar sampai dua digit per bulannya.

Semua itu didapatkanya berkat viral kisah hidupnya yang berbakti merawat ibunya, Ibu Eny, penderita orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).

Namun tawaran pekerjaa gaji Rp 10 juta per bulan tak membuat Tiko silau.

Ia tetap mendahulukan ibundanya sebelum memikirkan pekerjaan yang menggiurka itu.

Kini, ibunda Tiko, Eny yang sudah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit, Jakarta Timur sejak 30 Desember 2022.

Sudah 11 hari menjalani perawatan, kondisi ibunda Tiko pun berangsur membaik.

Pengusaha besar yang menawarkan pekerjaan dengangaji tinggi itu adalah Henry Kurnia Adhi alias Jhon LBF.

Om Jhon, sapaannya, mendatangi langsung rumah Tiko seraya mengajak berdiskusi.

Tanpa basa-basi, Om Jhon langsung menawarkan pekerjaan ke Tiko.

Om Jhon menawarkan Tiko bekerja di perusahannya dengan gaji Rp 10 juta per bulan.

"Tiko bersedia enggak kerja di kantor Om Jhon dengan gaji yang Om tawarkan Rp 10 juta? Kalau Tiko minta lebih ngomong, karena Om Jhon enggak tahu kebutuhan Tiko berapa,"

"Om enggak nyari pansos, karena sebelum Tiko, Om Jhon sudah terkenal, punya perusahaan," ungkap Jhon LBF dilansir dari Youtube Manise TV, Senin (9/1/2023)..

Tak cuma menawarkan pekerjaan, Om Jhon juga menyebut bahwa Tiko bakal diberikan pelatihan sebelum bekerja.

Baca juga: Belasan Tahun Hidup Tanpa Listrik dan Air, Kini Rumah Mewah Tiko dan Ibu Eny Dipasangi Listrik

"Enggak usah khawatir, untuk skill, Om Jhon juga dulu enggak bisa apa-apa, cuma lulusan SMA. Jadi nanti sama-sama belajar kita,"

"Nanti tim ada yang bisa ngajarin design grafis, video, marketing om ahlinya, kita ngobrol dan meeting, bagian produksi lapangan juga bisa. Banyak posisi yang Tiko bisa nyaman," tuturnya.

Memberikan banyak bantuan untuk Tiko, Jhon menjelaskan alasannya.

Jhon mengaku kagum dengan Tiko yang memuliakan ibunyda.

Sebab diakui Jhon, ia sangat menyayangi sang ibu.

"Tiko butuh untuk ngerawat orang tua, ini buah dari kamu berbakti sama ibumu,"

"Allah menggerakan hatinya Om Jhon bagaimana Om kasih alat pancing ke kamu, bukan ikan, untuk jangka panjang ini Tiko," ujar Jhon.

Om Jhon kemudian menawarkan kesempatan Tiko untuk dijadikan sebagai kepala disebuah coffe shop miliknya.

Tiko menyambut baik semua tawaran dari Om Jhon.

Namun rupanya, Tiko mengaku belum bisa menerima tawaran pekerjaan tersebut.

Tiko saat ini mengaku sedang fokus untuk menunggu sang ibunda pulang dari rumah sakit.

"Jawaban saya saat ini, tidak mengurangi rasa hormat saya, saya menghargai atas tawaran dari Om Jhon yang udah repot-repot menghubungi saya. Saya juga udah banyak pertimbangan, banyak kepikiran, tapi mungkin untuk saat ini saya bukannya tidak menerima, tapi masih fokus, minimal mama pulang dulu, rumah kondisinya juga saat ini sampai layak ditempati mama," imbuh Tiko.

Tiko rupanya sudah memiliki rencana karir ke depannya ketika sang ibunda sudah pulih.

Tiko berencana menjadi pengusaha penjual mobil bekas.

Karena diketahui selain bekerja sebagai sekuriti, Tiko juga punya usaha sampingan.

"Maksudnya untuk pribadi saya sendiri, saya lebih nyaman buka usaha sendiri. Tapi kalau memang ini peluang, saya menghargai," ungkap Tiko.

Mendengar keinginan Tiko, Om Jhon merenung beberapa detik. Ia lantas memberikan tawaran lain untuk Tiko.

Baca juga: Psikolog Soroti Tiko: Keluarga dari Terduga ODGJ Perlu Mendapatkan Penanganan Psikologis

Om Johon mengaku bakal membantu Tiko merintis bisnis jual beli mobil motor bekas.

Tak tanggung-tanggung, Om Jhon bahkan minta Tiko mencari lokasi showroom guna membuka bisnis dalam waktu dekat.

"Tiko saya modalin, saya support bagian keuangan, supaya Tiko bisa mengelola uangnya, kan ini passion-nya Tiko, supaya Tiko bisa fokus belanja jual, nanti kita cari yang bisa mengurus keuangan. Kita bisnis bareng, kamu yang ngelola bisnisnya, goal saya apa yang saya modalin ke kamu itu, kita bisa kelola keuntunganya, begitu modalnya bisa terpenuhi, itu jadi perusahaan kamu. Jadi saya support kamu full," ungkap Om Jhon.

Mendengar rencana Om Jhon, Tiko tampak semringah.

Tiko terlihat setuju dan bakal mengeksekusi arahan dari Om Jhon tersebut.

"Kalau kamu enggak mau kerja dengan gaji Rp 10 juta, saya siapin bisnis aja," kata Om Jhon.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News