Bakal Bikin Shin Tae-yong Pusing, Thomas Doll Baru Lepas 9 Pemain Persija saat Piala Dunia U-20

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI - Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll menolak pemanggilan terhadap sembilan pemain mudanya untuk mengikuti pemusatan latihan (training center) persiapan Piala Asia U-20 2023.

Doll merasa dirinya masih sangat membutuhkan jasa para pemain mudanya itu untuk memperkuat Persija dalam lanjutan Liga 1 2022/2023.

Oleh karena itu, penolakan Doll bakal mengubah komposisi 30 pemain Timnas U-20 Indonesia yang telah disiapkan pelatih Shin Tae-yong.

Diketahui, pemanggilan itu terkait persiapan menjelang pentas Piala Asia U-20 2023, yang akan berlangsung di Uzbekistan 1-18 Maret mendatang.

Pemusatan latihan itu direncanakan akan berlangsung di Jakarta, dan akan berlangsung selama Februari 2023.

PSSI pun telah mengumumkan 30 pemain yang masuk daftar panggil dalam TC tersebut.

Dalam daftar itu, Persija menjadi tim yang menyumbangkan pemain terbanyak dengan sembilan pemain.

Baca juga: Liga 1 Baru Kembali Bergulir, Pelatih Persija Utarakan Kekecewaan ke Shin Tae-yong

Thomas Doll pun kembali murung mendengar kabar sembilan pemain mudanya masuk daftar 30 pemain Timnas U-20 Indonesia yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong.

Pasalnya, di antara sembilan pemain itu ada beberapa nama yang tengah memperkuat Macan Kemayoran di pentas Liga 1 2022/2023.

Mereka adalah Alfriyanto Nico Saputro, Cahya Supriadi, Doni Tri Pamungkas, Frengky Deaner Missa, Ginanjar Wahyu Ramadhani, Muhammad Ferarri.

Terlebih, kini Persija juga sedang menjaga tren positifnya untuk mengamankan puncak klasemen sementara Liga 1.

"Saya sempat berbicara tentang hal ini beberapa bulan lalu, karena para pemain muda juga tampil baik di pertandingan terakhir," kata Doll.

Baca juga: Kembali Puncaki Klasemen usai Kalahkan Persikabo 1973, Persija Masih Dibayang-bayangi Persib

Thomas Doll memang beberapa waktu lalu sempat meradang saat beberapa pemain utamanya dipanggil dalam pemusatan latihan timnas Indonesia.

Pasalnya, juru latih asal Jerman itu mengaku tidak pernah diajak berkomunikasi dengan pihak PSSI maupun Shin Tae-yong langsung soal pemanggilan pemain Timnas Indonesia.

"Sangat sulit untuk bicara tentang ini, dan saya pikir semua orang tahu pendapat saya tentang situasi ini," ungkap Doll.