Cerita Kriminal

Kondisi Penjual Kebab yang Ditembak Maling di Depok Mulai Membaik, Pelaku Diduga Pakai Airsoft Gun

Terkini, Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, mengatakan, kondisi korban sudah mulai membaik dan stabil.

TribunJakarta.com/Dwi Putera Kesuma
Kasat Reskrim Polrea Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, saat memberikan keterangan kepada wartawan tentang pidana penyakapaan terhadap dua pria di lokasi kejadian, di Jalan Cherry Blok CC3/18, Sukatani, Tapos, Kota Depok, Rabu (29/3/2023).  

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS – Polisi tengah memburu kawanan maling yang menembak seorang penjual kebab berinisial MRW (2) hingga terkapar dan harus menjalani rumah sakit.

Untuk informasi, MRW ditembak kawanan maling yang hendak menggasak motornya pada Selasa (4/4/2023) tengah malam, di Jalan Raya Cilangkap RT 001 RW 012, Tapos, Kota Depok.

Terkini, Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, mengatakan, kondisi korban sudah mulai membaik dan stabil.

“Kondisinya berangsur stabil setelah kejadian (penembakan) itu,” tutur Yogen dikonfirmasi lewat pesan singkat, Jumat (7/4/2023).

Yogen mengatakan, diduga kawanan pelaku menggunakan airsoft gun untuk melumpuhkan korban.

“Airsoft gun itu kayaknya, gotri (pelurunya) kemungkinan kalau kita lihat dari bentuk lukanya. Cuma kan dari ahli yang menentukan itu,” bebernya.

Lebih lanjut, Yogen berujar pelaku kawanan maling ini teridentifikasi berjumlah dua orang.

“Diduga dua orang, tidak menggunakan pelat kendaraan saat beraksi dari rekaman CCTV,” ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolres Metro Depok, Kombes Ahmad Fuady, mengatakan, penembakan yang dialami korban bermula ketika ia melihat langsung pelaku sedang menggasak motornya.

Sontak korban pun langsung menghampiri motornya, dan sempat melempar sebuah bangku ke arah pelaku untuk melumpuhkannya.

Baca juga: Ini Kronologi Penjual Kebab Ditembak Maling Motor di Depok

Sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara pelaku dan korban. Ketika dalam kondisi terdesak, diduga pelaku mengeluarkan senjata dan menembak korban.

“Pada saat terdesak diduga pelaku mengeluarkan senjata api  dan langsung menembak korban, yang mengakibatkan korban mengalami luka tembak di bagian dada sebelah kanan,” tuturnya saat dikonfirmasi.

“Kemudian diduga pelaku dua orang melarikan diri ke arah Jalan Raya Bogor,” sambung Ahmad Fuady.

Terakhir, Ahmad Fuady mengatakan pihaknya telah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian, untuk mengejar pelaku.

“Kami sudah olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi serta barang bukti untuk mengejar pelaku. Terkait korban ditembak, dari olah TKP belum ditemukan proyektil peluru mas,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved