Bakal Dihadiri Bintang NBA, Panitia FIBA World Cup 2023 Sambangi Balai Kota Minta Dukungan Heru Budi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - DKI Jakarta bersiap jadi tuan rumah piala dunia basket atau FIBA World Cup 2023 yang akan diselenggarakan pada 25 Agustus hingga 10 September 2023 mendatang.

Bintang-bintang basket dunia pun dipastikan berlaga di arena indoor yang baru dibangun di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) ini.

Untuk memastikan lancaran turnamen jelas dunia itu, panitia lokal (LOC) FIBA World Cup 2023 menyambangi Balai Kota.

Perwakilan LOC FIBA World Cup 2023 itu datang untuk minta dukungan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono.

"Pertemuan tadi membahas perihal koordinasi persiapan yang akan kami kolaborasikan dengan Pemprov DKI," ucap Direktur Komunikasi LOC FIBA World Cup 2023, Yuda Permana, di Balai Kota, Rabu (12/4/2023).

Sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres Nomor 6 Tahun 2022 dijelaskan bahwa Pemprov DKI wajib memberikan support terhadap penyelenggaraan FIBA World Cup 2023 itu.

Yuda pun menyebut, Heru Budi siap memberikan dukungan terhadap ajang internasional tersebut.

Salah satu bentuk dukungannya ialah dengan merevitalisasi sejumlah lapangan basket di ibu kota, yaitu di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.

Menurut rencana, revitalisasi arena basket di Lapangan Basket itu bakal dimulai pada Mei mendatang dan ditargetkan rampung sebelum perhelatan FIBA World Cup 2023.

Baca juga: Profil Lee Shin Young, Aktor yang Jadi Kapten Tim Basket Tunawisma di Film Rebound

"Kemudian bantuan dari tim kesehatan, ambulans. Dari Dinas Perhubungan terkait rekayasa lalu lintas," ujarnya.

"Selanjutnya dari Dinas Kebersihan masalah sampah," tambahnya menjelaskan.

Tak hanya itu, LOC FIBA World Cup 2023 juga bakal menggandeng Dinas Pendidikan untuk melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah.

"Jadi nanti akan mengedukasi, seperti coaching clinic ke anak-anak muda di DKI Jakarta dan mengajak mereka datang ke acara FIBA World Cup," tuturnya.

Selama perhelatan akbar tersebut, pihak LOC FIBA World Cup 2023 juga bakal mempromosikan objek-objek wisata yang ada di Jakarta.

Dengan demikian diharapkan bisa meningkatkan jumlah wisatawan asing di ibu kota.

"Karena yang main adalah tim internasional, jadi bukan hanya orang Indonesia yang nonton. Jadi, nanti akan ada penonton dari mancanegara," tuturnya.

Sebagai informasi, FIBA World Cup 2023 bakal dilaksanakan di tiga negara.

Selain Indonesia, Jepang dan Filipina juga bakal menjadi tuan rumah perhelatan akbar basket dunia ini.

"Tuan rumah itu ada tiga negara, yaitu Jepang di Tokyo, Indonesia di Jakarta, dan Filipina di Manila," kata dia.

"Tuan rumah utama di Filipina, sementara Jepang dan Indonesia jadi tuan rumah di babak penyisihan," sambungnya.

Di setiap negara nantinya bakal ada delapan negara yang bermain di babak grup.

Dari delapan tim tersebut, baru Kanada yang terkonfirmasi bakal bermain di Indonesia.

Sedangkan, tujuh negara lainnya bakal diundi dalam drawing yang akan diadakan di Manila pada 29 April mendatang.

"Saat ini yang sudah konfirmasi (main di Indonesia) baru tim Kanada. Untuk di Manila itu tim USA dan Jepang tim Slovenia," tuturnya.

Timnas Indonesia sendiri dipastikan tak bakal tampil lantaran tak masuk delapan besar Asia dalam babak penyisihan yang digelar beberapa waktu lalu.

Meski demikian, ajang FIFA World Cup 2023 yang diselenggarakan di Jakarta bakal menghadirkan sejumlah pemain kelas dunia yang bermain di liga basket Amerika Serikat (NBA).

Adapun beberapa pemain Kanada yang bermain di NBA ialah Jamal Murray (Denver Nuggets), Shai Gilgeous-Alexander (OKC Thunder), Andrew Wiggins (Golden State Warriors), Kelly Olynyk (Utah Jazz), Chris Boucher (Toronto Raptors), hingga RJ Barrett (New York Knicks).