Bus Mudik Gratis Pemkot Medan Masuk Jurang Jelang Sampai Tujuan, Terkuak Nasib Para Penumpannya

Bus yang mengangkut rombongan gratis Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara masuk ke jurang saat melintas di Desa Rampa.

Kompas
Bus yang mengangkut rombongan gratis Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara masuk ke jurang saat melintas di Desa Rampa, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Bus yang mengangkut rombongan gratis Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara masuk ke jurang saat melintas di Desa Rampa, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara.

Awalnya, bus tersebut sempat mengalami mati mesin saat melewati tanjakan.

Namun, saat hendak dihidupkan kembali, bus berjalan mundur hingga masuk ke jurang.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Hanya saja sopir bus mengalami luka ringan.


Nasib para penumpang

Kejadian tersebut sempat terkeman video yang beredar di media sosial.

Tampak sejumlah penumpang mengambil barang milik mereka dari bus yang kondisinya terbalik.

Sebelum kejadian, para penumpang telah diminta untuk turun dari bus untuk selanjutnya diantar ke tujuan di Sibolga dengan menggunakan kendaraan lain.

Baca juga: Kecelakaan Hari Ini di Garut, Pemudik Tujuan Bekasi Terjun ke Jurang 15 Meter Gegara Google Maps

Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis mengatakan, di hari yang sama, seluruh penumpang telah diantarkan ke tujuan menggunakan kendaraan lain.

"Karena rusak dan jaraknya hanya 45 menit lagi menuju ke kota tujuan, kita langsung menghubungi pihak travel yang ada di sana untuk menjemput para pemudik dan diantarkan sampai dengan alamat," jelas dia.


Detik-detik kecelakaan

Kecelakaan tersebut terjadi pada Kamis (20/4/2023) pukul 11.30 WIB.

Awalnya, bus yang berpenumpang 27 orang itu hendak menuju tujuan ke Sibolga.

Namun, saat melintas di jalan Rampa-Poriaha, Tapteng, bus mengalami mati mesin.

"Saat di jalanan menanjak, mobil yang dikemudikan sopir cadangan bernama Rudi Anton, mengalami mati mesin," ujar Kasi Humas Polres Tapteng, AKP Horas Gurning. Kemudian, sopir cadangan itu pun memerintahkan agar seluruh penumpang turun dari bus, sembari dia mengerem mobil.

Lalu, setelah para penumpang turun, dia meminta sopir utama bernama Bobby Pasaribu untuk mengganjal ban bus menggunakan batu.

"Setelah seluruh penumpang turun semua dari bus, sopir utama mengambil alih kemudi bus dan memerintahkan untuk membuka ganjalan tersebut, sambil dia menghidupkan mobil bus tersebut. Namun, bus tersebut mundur dan masuk ke lereng jurang," kata dia.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, hanya luka ringan yang dialami sopir bernama Bobby Pasaribu," jelas dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nasib Rombongan Mudik Gratis Pemkot Medan usai Bus yang Ditumpangi Masuk ke Jurang"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved