Takut Kena Macet saat Arus Balik, Sejumlah Pemudik Pilih Kembali ke Jakarta H+4 Lebaran

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Sejumlah pemudik memilih kembali ke Jakarta di H+4 Lebaran 2023, Rabu (26/4/2023) ini.

Hal ini terpantau di Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, di mana ratusan pemudik sengaja mengambil waktu agak lebih lama setelah momen Lebaran untuk kembali ke kesibukan di Ibu Kota.

Salah satunya Yuli (28), yang bersama suami dan kedua anaknya tiba di Terminal Bus Tanjung Priok menumpang bus Primajasa.

Yuli baru saja tiba kembali di Jakarta setelah mudik ke kampung halamannya di Rangkasbitung, Banten.

"Ini saya dari Rangkasbitung, kemarin mudiknya satu hari setelah Lebaran, hari Minggu tanggal 23 April," ucap Yuli.

Baca juga: Arus Balik Lebaran 2023, Pemprov DKI Libatkan Dasawisma Gerilya Jaring Pendatang

Yuli dan suaminya memilih kembali ke Jakarta hari ini untuk menghindari kemacetan.

Selain itu, dirinya ingin menikmati libur sejenak beberapa hari di Jakarta sebelum masuk kerja pada hari Senin (1/5/2023) mendatang.

"Pertama, menghindari kemacetan sih makanya baru balik hari ini. Alhamdulillah perjalanan lancar, nggak macet memang," ucap Yuli.

"Terus juga sudah mau masuk kerja, nanti masuk kerjanya hari Senin nanti," sambungnya.

Baca juga: Imbas Macet, Kedatangan Pemudik di Terminal Kampung Rambutan Terlambat

Kepala Terminal Bus Tanjung Priok Muzofar Surya Alam mengatakan, geliat arus balik Lebaran 2023 mulai berlangsung sejak Senin (24/4/2023) lalu.

Diperkirakan, puncak arus balik Lebaran terjadi sejak hari ini di Terminal Tanjung Priok akan berakhir pada Sabtu (29/4/2023) nanti.

"Prediksi kita puncak arus balik terjadi pada Jumat dan Sabtu, mengingat hari tersebut hari terakhir aktifitas baik swasta ataupun anak sekolah," ucap Muzofar di lokasi, Rabu siang.

Tercatat sejak Senin hingga Rabu, ada sebanyak 223 bus yang mengangkut 1.336 penumpang tiba di Terminal Tanjung Priok.

Jumlah tersebut diperkirakan masih akan terus meningkat drastis hingga akhir pekan mendatang.

"Sampai saat ini kedatangan bus tersebut mayoritas dari Madura dan Jawa Timur," kata Muzofar.

"Untuk Jawa Tengah dan Jawa Barat karena jaraknya lebih dekat besok akan baru masuk sesuai prediksi," tandasnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News