Cerita Kriminal
Garang Membabi Buta di Jalan, 3 Pelaku Pembacokan Pemuda di Palmerah Tak Berkutik Digiring Polisi
Sebelum ditampilkan kepada publik, ketiga pelaku digiring dari dalam mobil tim Jatanras Polres Metro Jakarta Barat.
Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBON JERUK - Unit Reskrim Polres Metro Jakarta Barat berhasil menangkap tiga pelaku pembacokan terhadap dua remaja berinisial MSG (19) dan AGP (17) di wilayah Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat.
Diketahui, peristiwa penganiayaan itu terjadi di Jalan Tomang Raya, Palmerah, Jakarta Barat, pada Kamis (27/4/2023).
Ketiga pelaku yang ditangkap berinisial BU, GH, dan YP.
Ketiganya tak berkutik saat digiring dan dihadirkan ke publik oleh polisi di Polres Metro Jakarta Barat, pada Kamis (4/5/2023) siang.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes M Syahduddi memimpin secara langsung prosesi rilis pengungkapan ketiga pelaku yang membabi buta hingga menyebabkan MSG meninggal dunia.
Sebelum ditampilkan kepada publik, ketiga pelaku digiring dari dalam mobil tim Jatanras Polres Metro Jakarta Barat.
Baca juga: Pelaku Penusukan yang Tewaskan Pemuda Naik Motor di Jatipulo Jakbar Tertangkap!
Tiga pelaku tampak mengenakan baju oranye tahanan Polres Metro Jakarta Barat dan tangannya diborgol.
"Hari ini kita melakukan pengungkapan kasus kekerasan secara bersama-sama yang mengakibatkan matinya orang sebagai mana yang dimaksud dalam Pasal 170 ayat (2) Ke 3e KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara," kata Syahduddi di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (4/5/2023).
Kasus ini berawal saat sekelompok pemuda secara membabi buta melakukan penyerangan terhadap MSG dan satu rekan lainnya berinisial AGP di Jalan Tomang Raya, Palmerah, Jakarta Barat pada Kamis (27/4/2023) dini hari.
Saat itu kedua korban sedang berboncengan sepeda motor melintas di Jalan Tomang Raya.
Baca juga: Polisi Tangkap Sekuriti yang Tusuk Rekannya di Kelapa Gading Gegara Ribut Masalah THR
Saat melintas, tiba-tiba diserang oleh gerombolan orang tak dikenal.
Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdulrohim mengatakan, awalnya MSG bersama AGP sedang mengendarai sepeda motor dari daerah Mangga Besar, Jakarta Barat dan hendak pulang ke rumah.
Korban dibuntuti oleh sembilan orang tak dikenal sampai ke turunan flyover Tomang arah Jalan S Parman.
"Sembilan orang ada yang berboncengan mengejar korban dan akhirnya terkejar oleh pelaku," kata Dodi.
Setelah motornya dipepet, korban kemudian diserang menggunakan senjata tajam jenis celurit.

Korban atas nama MSG mengalami luka bacok di bagian badan belakang serta dada sebelah kanan.
"Korban MSG meninggal dunia. Jasadnya dibawa ke RSCM untuk di lakukan autopsi," ujar dia.
Baca juga: Bima Yudho Ngaku Ada yang Back Up Berani Lawan Gubernur Lampung, Rumah Orangtua Dijaga Banyak Orang
Sementara itu, satu orang korban lain AGP terluka pada bagian kepala dan tangan sebelah kiri.
"AGP dilarikan ke RS Tarakan serta mendapatkan pertolongan," ujar dia.
Berdasarkan informasi sementara dari beberapa saksi yang telah diperiksa, diduga korban dan pelaku sengaja bertemu setelah janjian via media sosial.
"Kelihatannya janjian lewat IG," ujar Dodi.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Beraksi Pagi-pagi, Sindikat Curanmor Bersenpi Gasak Dua Motor Sekaligus di Kedoya Jakbar |
![]() |
---|
Modus Kenalan dan Ajak Main Game, Pencuri Gasak HP hingga Laptop Penghuni Kost di Cilandak |
![]() |
---|
KRONOLOGI Wartawan Dikeroyok di Serang: Janji Menteri LH Sanksi Berat Perusahaan, 2 Pelaku Diringkus |
![]() |
---|
Detik-detik Petugas Kebersihan Gagalkan Curanmor di Puskesmas Lagoa Jakut, Aksi Heroik Terekam CCTV |
![]() |
---|
VIRAL Pria Palak Pedagang Buah di Tambora, Modusnya Minta Jatah Tambahan untuk Hajatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.