Kali Cipinang Meluap, Permukiman Warga Makasar Terendam Banjir 40 Sentimeter

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR - Hujan deras yang mengguyur Jakarta Timur mengakibatkan permukiman warga Kelurahan/Kecamatan Makasar terendam banjir pada Minggu (7/5/2023).

Camat Makasar Kamal Alatas mengatakan tercatat 19 RT pada empat RW warganya terendam banjir luapan Kali Cipinang dengan ketinggian berkisar 5 hingga 40 sentimeter.

Di Jalan Irigasi RT 10, RT 03, RT 05, RT 04/RW 04 terendam banjir dengan ketinggian berkisar 5 hingga 15 sentimeter, kemudian di RT 01, RT 02, RT 03, RT 04, RT 05/RW 05 ketinggian air 15 hingga 25 sentimeter.

"Di RW 06 Jalan Sarbini III RT 03, 04, 05, 07, 14/RW 07 ketinggian air 20 sampai dengan 40 sentimeter," kata Kamal saat dikonfirmasi di Makasar, Jakarta Timur, Minggu (7/5/2023).

Kemudian di permukiman warga Jalan Akses Maju dan Jalan Perintis wilayah RT 06, RT 07, RT 08, RT 09/RW 07 terendam banjir dengan ketinggian air berkisar 15 hingga 30 sentimeter.

Baca juga: Hujan Deras, Jalan Bantar Jati Cipayung Terendam Banjir 60 Sentimeter Bikin Motor Mogok

Guna mempercepat surutnya banjir luapan Kali Cipinang, satu unit pompa Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur dikerahkan untuk menyedot debit air dari permukiman warga.

"Satu Unit Pompa SDA standby di lokasi sudah dihidupkan dari pukul 18.30 WIB. Untuk data pengungsi nihil, tidak ada warga yang mengungsi. Lokasi pohon tumbang juga nihil," ujar Kamal.

Sebagai informasi, selain di wilayah Kecamatan Makasar banjir juga terjadi di Jalan Bantar Jati, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pada Minggu malam.

Jalan Bantar Jati terendam banjir dengan ketinggian berkisar 60 sentimeter akibat luapan Kali Cilangkap, akibatnya sejumlah kendaraan roda dua melintas di lokasi mengalami mati mesin.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News