Avanza Tabrak Pemotor di Cakung

Keluarga Pemotor yang Ditabrak Avanza di Cakung Sebut Pelaku Bukan Tetangganya, Ngaku Tak Kenal?

Pengemudi mobil Avanza berpelat B 2926 KFI berinisial OS (26) mengaku bertetangga dengan Moses Bagus Prakoso (34). Keluarga korban tapi membantah!

|
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Tangkapan layar di Instagram
Pengemudi mobil Avanza berpelat B 2926 KFI berinisial OS (26) mengaku bertetangga dengan Moses Bagus Prakoso (34). Namun pernyataan OS dibantah dengan tegas oleh pihak keluarga Moses. 

Adik Moses mengatakan kala itu kakaknya dilarikan ke IGD RS Mitra Keluarga Kelapa Gading.

Saa ia tiba di IGD, Moses sedang ditangani oleh pihak rumah sakit.

Baca juga: Pemotor yang Ditabrak Avanza hingga Tewas di Cakung Punya 4 Anak Masih Kecil, Ibu Korban Histeris

"Ketika saya datang itu posisi jam 10.01 WIB, saya masuk ke ruang IGD," ucap adik Moses.

"Semua tim medis bekerja dengan sangat baik, kami berterimakasih kepada tim medis,"

"Dia ditangani cukup baik," imbuhnya.

Adik Moses menjelaskan setelah ditangani petugas medis hampir selama 35 menit, Moses akhirnya meninggal dunia.

"Info yang saya dapat, kakak saya setiba di RS itu masih bernapas," ucapnya.

Ketika baru tiba di rumah sakit, Moses dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.

Tubuh ayah 4 anak itu berlumur darah.

Kanit Lantas Polsek Cakung AKP Eko Aprihanto saat menunjukkan lokasi kecelakaan Moses ditabrak di depan gerbang Tol Cakung-Kelapa Gading, Jakarta Timur, Rabu (14/6/2023)
Kanit Lantas Polsek Cakung AKP Eko Aprihanto saat menunjukkan lokasi kecelakaan Moses ditabrak di depan gerbang Tol Cakung-Kelapa Gading, Jakarta Timur, Rabu (14/6/2023) (Istimewa)

Baca juga: Tewas Ditabrak Mobil Avanza di Cakung, Pemotor Ini Alami Patah Tulang Rusuk dan Pendarahan Dalam

Ia mengalami patah tulang di beberapa bagian tubuhnya, mulai dari lengan, kaki, hingga tuluk rusuk.

"Dengan kondisi meraung, kemudian sudah berdarah-darah luka-luka dimana, ada patah tulang," ujar adik Moses.

"Sampai akhrinya kakak saya tidak ada," imbuhnya.

Ibunda Moses menambahkan, dari mulut dan hidung anaknya bahkan terus menerus mengeluarkan darah.

Lalu, Moses diduga meninggal akibat paru-parunya tertusuk tulang rusuknya yang patah.

"Dari hidung dan mulut keluar darah, lengannya patah, kakinya dijahit," kata Ibu Moses berusaha tegar.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved