Ironis, Janji JIS jadi Kandang Macan Tak Ditepati, Kini Anies Baswedan "Usir" Persija dari SUGBK

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Ironis, dulu dijanjikan bakal dibuatkan stadion untuk kandang, kini eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan secara tidak langsung mengusir Persija Jakarta dari Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang bakal melakoni pertandingan Liga 1.

Hal ini yang diungkapkan pentolan Jakmania Tanah Abang Dheny Permana ihwal Persija yang terancam tak bisa menggelar pertandingan kandang kontra Bhayangkara FC di SUGBK pada 16 Juli 2023 mendatang.

Sebagai informasi, laga kandang Persija dalam lanjutan pekan ketiga Liga 1 2023/2024 pada 16 Juli mendatang itu bentrok dengan agenda politik Apel Siaga Perubahan yang digelar Partai NasDem.

Dalam acara tersebut, Anies Baswedan yang kini menjadi bakal calon presiden (capres) usungan Partai NasDem bakal berpidato di depan puluhan ribuan kader NasDem dari berbagai penjuru Indonesia.

“Kalau GBK dibiarkan untuk acara NasDem yang bakal dihadiri Anies, ini bakal jadi senjata makan tuan bagi Anies,” ucapnya saat dihubungi, Senin (10/7/2023).

Baca juga: Persija Terancam Tergusur dari GBK Gegera Anies dan NasDem, Jakmania Dianaktirikan: Capek Rasanya!

Dheny pun menyinggung janji Anies Baswedan saat kampanye calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017.

Saat itu, Anies Baswedan yang berpasangan dengan Sandiaga Uno berjanji membangun stadion berskala internasional sebagai kandang Persija pengganti stadion Lebak Bulus.

Janji yang sama disampaikan Anies Baswedan selama lima tahun memimpin Jakarta.

Namun, hingga Jakarta International Stadium (JIS) dibangun, justru pengelolaan stadion megah itu dilepas secara komersil lewat BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

Baca juga: UPDATE Hasil Liga 1: Persija dan Persib Gagal Menang, Doll Mencak-mencak, Milla Ungkap Biang Kerok

Belum juga JIS bisa digunakan Persija sebagai kandang Persija, kini klub asuhan Thomas Doll itu justru tergusur dari Jakarta.

Marco Simic cs kemungkinan bakal memainkan laga kandang mereka di Stadion Patriot yang berlokasi di Kota Bekasi, Jawa Barat.

“Selama jadi gubernur dulu pak Anies yang gembar-gembor habis-habisan membuat JIS untuk Persija. Tapi ini malah beliau dan NasDem yang bakal ngadain acara di GBK dan Persija tergusur ke Bekasi,” ujarnya.

Bila hal ini benar-benar terjadi, ia pun mengaku kecewa dengan sikap Anies ini dan merasa Persija selalu dianaktirikan di rumah sendiri.

“Pak Anies siap-siap saja, banyak Jakmania yang kecewa. Kok kesannya Persija terus yang mengalah untuk segala hal,” tuturnya.

NasDem Klaim Dapat Izin Gunakan GBK Lebih Dulu

Partai NasDem bakal menggelar Apel Siaga Perubahan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 16 Juli 2023 mendatang.

Menurut rencana, bakal calon presiden Anies Baswedan bakal berpidato dihadapan puluhan ribu kader NasDem dari segala penjuru Indonesia.

Meski demikian, jadwal Anies pidato ini ternyata bentrok dengan pertandingan kandang Persija Jakarta.

Di tanggal yang sama, menurut rencana klub kebanggaan warga ibu kota itu bakal menjamu Bhayangkara FC.

Baca juga: Translator Shin Tae-yong Ungkap Alasan Witan Tak Tergantikan di Timnas, Padahal Melempem di Persija

Terkait hal ini, Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP Partai NasDem Charles Maikyansah menyebut, pihaknya sudah jauh-jauh hari mengurus izin pemakaian GBK.

Surat izin nomor B.80/PPGBK/Unit.STU/02/2023 dari Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) sudah diterbitkan sebelum Liga 1 2023/2024 bergulir pada 1 Juli lalu.

“Kami menyadari betul sebagai pusat kegiatan warga ibu kota, Stadion Utama GBK akan sangat padat agendanya,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (8/7/2023).

“Karena itu, kami sudah mengajukan izin pemakaian dan alhamdulillah izin tersebut sudah kami terima sejak 24 Februari lalu,” sambungnya.

Anggota Komisi XI DPR RI ini pun menyebut, sejak dibangun Stadion Utama GBK bukan saja diperuntukan untuk menggelar pertandingan sepak bola.

Berbagai kegiatan lain pun acap kali dilaksanakan di stadion yang berada di bawah naungan Kementerian Sekretariat Negara itu.

“Stadion kebanggaan kita ini berdiri dengan fungsinya yang sangat lengkap, bukan hanya sebagai sarana olahraga, tapi juga berfungsi sebagai sarana rekreasi, sosial budaya, bahkan politik,” ujarnya.

Ia pun memastikan, NasDem sudah menempuh seluruh mekanisme dan memenuhi persyaratan sewa Stadion Utama GBK sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Insyaallah pada tanggal 16 Juli 2023 kami akan menggelar Apel Siaga Perubahan Partai NasDem. Ada ribuan kader yang akan menghadiri dan meramaikan acara,” tuturnya.

Charles bilang, para kader NasDem itu datang dari berbagai wilayah di Indonesia, seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Pulau Sumatera.

Mereka akan bersama-sama mendengar orasi politik dan pengarahan dari Ketua Umum NasDem Surya Paloh dan pidato bakal calon presiden Anies Baswedan.

“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya nyata Partai NasDem dalam menyambut pesta demokrasi, sekaligus memberikan pendidikan politik bagi masyarakat dan tentunya juga untuk mendukung derap langkah pembangunan karakter bangsa kita,” tuturnya.

NasDem Sebut Persija Bakal Main di Stadion Patriot Bekasi

Acara bakal calon presiden Anies Baswedan bersama Partai NasDem pada 16 Juli 2023 mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) bentrok dengan laga kandang Persija Jakarta versus Bhayangkara FC.

Baik NasDem dan Persija pun rebutan menggunakan Stadion Utama GBK tersebut.

Terkait hal ini, Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP Partai NasDem Charles Meikyansah memastikan, pekan depan GBK bakal digunakan partainya.

Sedangkan, Persija berdasarkan informasi yang diterima NasDem bakal memainkan laga kandang di Stadion Patriot Bekasi, Jawa Barat.

“Saat kami mengajukan izin pemakaian Stadion GBK, kompetisi Liga 1 musim 2023 belum dimulai dan masih memutar kompetisi musim 2022/2023,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (8/7/2023).

“Saat itu, Persija memang kerap menggunakan Stadion Patriot Bekasi untuk menggelar laga kadanganya,” sambungnya.

Baca juga: Persija Seri Lagi, Thomas Doll Pusing Bukan Kepalang Lihat Penampilan Buruk Pemainnya: Saya Tak Puas

Charles menambahkan, NasDem sudah mengajukan izin menggunakan GBK untuk menggelar Apel Siaga Perubahan sejak awal 2023 lalu.

Surat izin tersebut dikeluarkan langsung oleh Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) melalui surat nomor B.80/PPGBK/Unit.STU/02/2023.

“Kami sudah mengajukan izin pemakaian dan alhamdulillah izin tersebut sudah kami terima sejak 24 Februari lalu,” ujarnya.

Dikonfirmasi terkait hal ini, pihak Persija Jakarta hingga saat ini belum memberikan keterangan resminya.

Pesan singkat yang dikirim TribunJakarta.com kepada Presiden Klub Persija Jakarta Mohamad Prapanca hingga kini belum direspon.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News