Pengawasan di TPU Prumpung Ditingkatkan Usai Kasus Tawuran Remaja Gunakan Air Keras
Pengawasan di TPU Prumpung, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur ditingkatkan usai kasus tawuran dua kelompok remaja pada Senin (14/8/2023)
Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Pengawasan di TPU Prumpung, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur ditingkatkan usai kasus tawuran dua kelompok remaja pada Senin (14/8/2023) lalu.
Tawuran di TPU Prumpung tersebut sebelumnya melibatkan puluhan remaja yang saling serang mengganggu senjata tajam, lemparan petasan, hingga cairan diduga air keras.
Lurah Cipinang Besar Utara, Agung Budi Santoso mengatakan pihaknya dan pengurus lingkungan setempat sudah sepakat untuk meningkatkan pengawasan agar tidak terjadi tawuran kembali.
"Para Ketua RW dan RT akan mengadakan Siskamling dan Ronda. Satpol PP Kelurahan juga akan memonitor lebih intensif di TPU," kata Agung saat dikonfirmasi, Rabu (16/8/2023).
Tidak hanya warga pihak Kelurahan Cipinang Besar Utara, jajaran Satpol Kecamatan Jatinegara juga akan mengerahkan personel untuk membantu pengawasan di TPU Prumpung.
Diharapkan dengan ditingkatkan pengawasan dari warga dan petugas tersebut kasus tawuran remaja di TPU Prumpung yang sudah beberapa kali terjadi dapat berhenti.
"Kita dibantu oleh Satpol PP Kecamatan serta Pamdal (petugas pengamanan dalam Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur) yang ada di TPU Prumpung," ujarnya.
Sementara terkait ada atau tidaknya sanksi pencabutan Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang terlibat tawuran di TPU Prumpung, Agung belum dapat memastikannya.
Pasalnya hingga kini dia belum mendapati informasi terkait hal tersebut dari Satuan Pelaksana (Satpel) Pendidikan Kecamatan Jatinegara yang berwenang dalam pemberian KJP.
"Saya blum dapat info dari Satpel Pendidikan Kecamatan," tuturnya.

Sebelumnya, tawuran dua kelompok remaja menggunakan senjata tajam, petasan, hingga diduga air keras terjadi di area TPU Prumpung pada Senin (14/8/2023) malam.
Dugaan para pelaku turut menggunakan air keras karena usai kejadian ditemukan bercak pada aspal, dan beberapa waktu sebelum kejadian juga terjadi saling serang menggunakan air keras.
Akibat tawuran tersebut satu unit sepeda motor milik warga dirusak, dan kaca mading musala di sekitar TPU Prumpung juga pecah terdampak ulah saling serang antara dua kelompok remaja.
Awak media sudah berupaya mengonfirmasi penanganan kasus kepada Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata, tapi hingga berita ditulis Simarmata urung merespon.
Ditangkap Polisi, Belasan Remaja Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Bersimpuh di Kaki Ibunya |
![]() |
---|
Pemprov DKI Percaya Peran Ibu-ibu Majelis Taklim Ampuh Tangkal Tawuran dan Narkoba |
![]() |
---|
Polisi Cegah Tawuran di Johar Baru Jakpus, Pemuda Bersenjata Tajam Diamankan |
![]() |
---|
Polisi Gerebek Kontrakan di Ciracas yang Dijadikan Gudang Motor Curian |
![]() |
---|
Ketahuan Mau Tawuran, 3 Pelajar Bawa Celurit Ditangkap Anggota Polres Jakut di Koja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.