Universitas Trisakti Gelar Pengenalan Kehidupan Kampus ke Mahasiswa Baru, Siap Cetak Pemimpin Besar
Untuk itu, Kadarsah berharap para mahasiswa Universitas Trisakti nantinya bisa menjadi tokoh-tokoh yang memberikan jasa besar bagi Indonesia.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM - Ribuan mahasiswa baru Universitas Trisakti menjalani Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2023.
Kegiatan PPMKB ini dibuka oleh Rektor Universitas Trisakti, Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA dengan menyematkan jaket almamater kampus kepada perwakilan mahasiswa dari berbagai fakultas.
Penyematan jaket almamater Universitas Trisakti itu turut disaksikan Kepala LLDIKTI3, Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si dan Ketua Yayasan Trisakti yang diwakilkan oleh Bendahara Yayasan, Lukman Effendi SE, MM.
Dalam kegiatan itu, pihak Universitas Trisakti juga mengundang sejumlah tokoh untuk memberikan kuliah umum kepada para mahasiswa.
Diantaranya Menteri Invesitasi, Bahlil Lahadalia; Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Irfan Idris; Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar; Direktur PT Telkom, FN Venusiana; hingga Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti.
"Tujuannya agar mahasiswa diberikan gambaran bahwa setelah lulus nantinya mereka harus tahu adalah lapangan kerja yang harus mereka jalani," ujar Kadarsah di sela kegiatan PPKMB 2023, Senin (28/8/2023).
Kadarsah menjelaskan, secara umum dalam acara PPKMB 2023 ini para mahasiswa Universitas Trisakti diharuskan memahami mengenai kondisi lingkungan kampusnya serta diberikan wawasan kebangsaan dan internasional.
"Karena agar mahasiswa Trisakti ini tidak hanya mengenal kampusnya sendiri tetapi juga mengenal konteks nasional dimana ada kebijakan dari kementerian misalnya ada pesan bahwa kampus harus bebas dari bullying, narkoba, dan intoleransi.
Dan tantangan internasionalnya mahasiswa harus melihat bahwa saat ini merupakan tantangan yang besar di global sehingga mereka harus mengenal lingkungan internasional," papar Kadarsah.
Untuk itu, Kadarsah berharap para mahasiswa Universitas Trisakti nantinya bisa menjadi tokoh-tokoh yang memberikan jasa besar bagi Indonesia.
"Anak-anak kita akan diberikan chalengge bahwa mereka itu calon pemimpin yakni adalah manusia biasa yang menghasilkan karya luar biasa yaitu karya yang memberikan manfaat untuk orang banyak," ujarnya.
"Sebaiknya-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang banyak," lanjut dia.

Kadarsah berharap para mahasiswa baru ini nantinya juga tidak hanya fokus pada perkuliahan formal.
Tetapi juga diminta aktif dalam kegiatan organisasi kampus mengingat Trisakti dikenal sebagai perguruan tinggi yang kerap menyabet sejumlah penghargaan dalam kegiatan antarkampus.
"Eksta kulikuler itu penting karena Universitas Trisakti seperti tahun lalu itu lomba kemahasiswaannya nomor satu di Jakarta.
Tahun ini juga baru pertengahan sudah ada 116 prestasi di nasional maupun internasional dari emas, perak, perunggu," ujarnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News