Andi Arief Tunjukkan Surat Tulisan Tangan Anies Baswedan saat Minta AHY Jadi Wakilnya

TRIBUNJAKARTA.COM - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Demokrat, Andi Arief menunjukkan surat tulisan Anies Baswedan saat meminta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi wakilnya di Pilpres 2024.

Surat tersebut ditulis di secarik kertas putih bergaris menggunakan tinta biru.

Terdapat tanda tangan Anies Baswedan di bagian bawah surat, tanda sosok penulisnya.

Sementara di bagian atas, ada nama AHY sebagai sosok yang dituju surat tersebut.

Isinya singkat, tanpa pembukaan yang bertele-tele, Anies menyatakan harapannya agar AHY mau menjadi pendampingnya di Pilpres 2024.

"Mas AHY Yth

Semoga dlm keadaan sehat, tetap produktif dan selalu dlm keberkahaNya.

Melalui pesan singkat ini, kami bermaksud menyampaikan harapan, agar Mas AHY berkenan utk menjadi pasangan dalam mengikuti Pilpres 2024.

Teriring salam hormat."

Surat tersebut diunggah Andi Arief melalui akun Twitternya, @Andiarief__, Jumat (1/9/2023).

Andi juga menuliskan caption yang menyinggung sosok pemimpin pembohong pada unggahan foto surat tersebut.

Sebelumnya, Andi juga men-tweet tentang Anies Baswedan yang disebutnya berdarah dingin dan pengecut.

"Saya tidak menyangka @aniesbaswedan berdarah dingin tapi pengecut," tulis Andi pada Kamis (31/8/2023).

Tuding Anies dan NasDem Pengkhianat

Partai Demokrat menuding Anies Baswedan dan NasDem sebagai pengkhianat karena tiba-tiba memasangkan Anies dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar sebagai capres dan cawapres di Pilpres 2024.