Pileg 2024
Ini Daftar Anggota DPRD DKI Pindah Partai untuk Nyaleg Lagi di 2024, Ada yang Naik DPR
Tentu mereka mempunyai hitung-hitungan politik tersendiri sehingga mau pindah parpol untuk mengarungi Pileg 2024.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM - Sejumlah anggota DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024 memutuskan pindah partai untuk kembali maju sebagai calon anggota DPRD DKI Jakarta periode selanjutnya pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
Tentu mereka mempunyai hitung-hitungan politik tersendiri sehingga mau pindah parpol untuk mengarungi Pileg 2024.
Berikut ini TribunJakarta.com merangkum sejumlah legislator DKI Jakarta yang pindah kendaraan politik untuk Pileg 2024 mendatgang.
1. Idris Ahmad
Di Pemilu 2019, Idris Ahmad terpilih sebagai anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI.
Kala itu, dia maju di Dapil Jakarta 1 yang meliputi seluruh kecamatan di Jakarta Pusat.
Meski berasal dari partai baru, nyatanya Idris berhasil meraih 5.363 suara dan membuatnya menjadi satu dari 12 legislator yang terpilih dari dapil Jakarta 1.
Tapi kini, Idris telah memutuskan pindah ke PAN.
Di partai barunya, dia akan kembali majid dari dapil Jakarta 1.
Saat ini proses pengunduran dirinya sebagai anggota DPRD DKI pun tengah dalam proses.
2. Anggara Wicitra Sastroamidjojo
Sama seperti Idris, Anggara juga merupakan anggota Fraksi PSI pada periode 2019-2024.
Di Pemilu 2019, dia terpilih dengan perolehan 9.027 suara di dapil Jakarta 7 yang meliputi Kecamatan Setiabudi, Kebayoran Lama, Kebayoran Baru, Pesanggrahan dan Cilandak.
Anggara sepaket dengan Idris yakni hengkang dari PSI ke PAN dan akan bertarung kembali di dapil Jakarta 7 pada Pemilu 2024.
Seperti Idris, Anggara juga telah resmi mengundurkan diri dari PSI.
3. Adi Kurnia Setiadi

Pada periode 2019-2024, Adi Kurnia Setiadi merupakan anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Gerindra.
Dia terpilih dari Dapil Jakarta 5 yang meliputi Kecamatan Jatinegara, Kramat Jati dan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Di 2019, Adi meraup 22.673 suara. Ia pun duduk di Komisi B DPRD DKI yang membidangi soal Perekonomian.
Namun untuk Pemilu 2024, Adi memutuskan pindah ke Partai Demokrat.
Dia pun bakal naik kelas dengan maju di pertarungan DPR RI dari dapil Jakarta 1 yang meliputi seluruh Kecamatan di Jakarta Timur.
4. Abdul Ghoni
Abdul Ghoni sudah dua periode terpilih sebagai anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Gerindra.
Di periode 2014-2019, dia menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPRD DKI Jakarta.
Di periode 2019-2024, Ghoni yang merupakan tokoh senior dari Ormas Forkabi didapuk menjadi penasehat fraksi.
Adapun saat Pemilu 2019 lalu dia memperoleh 30.889 suara dari dapil Jakarta 7.
Namun ternyata dia memutuskan pindah ke Partai NasDem untuk Pemilu 2024 mendatang.
Namanya muncul dalam Daftar Calon Sementara (DCS) dari Partai NasDem yang didaftarkan di KPU DKI Jakarta.
5. Guruh Tirta Lunggana
Jauh sebelum empat nama di atas yang pindah partai saat dekat Pemilu 2024, ada nama Guruh Tirta Lunggana.
Guruh yang terpilih di 2019 dari PAN sudah sejak tahun 2022 mundur sebagai anggota DPRD DKI Jakarta.
Sempat mengatakan akan kembali ke partai lamanya yakni PPP, Guruh kemudian memutuskan berlabuh ke Partai NasDem.
Di 2024, anak mendiang Haji Lulung itu kembali akan maju dari Dapil Jakarta 10 yang meliputi Kecamatan Tamansari, Kembangan, Kebon Jeruk, Grogol Petamburan dan Palmerah, Jakarta Barat.
6. Riano P Ahmad

Jika di PSI ada nama Idris Ahmad dan Anggara Wicitra yang sama-sama pindah ke PAN, maka jejak langkah Riano P Ahmad juga tak bisa lepas dari Guruh Tirta.
Sama seperti Guruh, Riano juga mundur dari anggota DPRD DKI Jakarta pada tahun 2022 lalu saat menjadi anggota Fraksi PAN.
Eks politis PPP itu juga sama dengan Guruh yakni kini berlabuh ke Partai NasDem untuk 2024.
Di Pemilu 2024 mendatang, dia juga akan kembali maju di dapil Jakarta 1.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.