Besok ada Gerhana Matahari Cincin, Bisakah Dilihat dengan Mata Telanjang?

Fenomena gerhana matahari cincin akan terjadi besok, 14-15 Oktober 2023, apakah bisa dilihat dari Indonesia dan bagaimana cara melihatnya?

Editor: Muji Lestari
ISTIMEWA/ABC News
Fenomena Gerhana Matahari Cincin atau tepatnya pada 26 Desember 2019. Gerhana matahari cincin akan terjadi besok, 14-15 Oktober 2023, bagaimana cara melihatnya? 

TRIBUNJAKARTA.COM - Fenomena astronomi gerhana matahari cincin akan muncul besok, 14-15 Oktober 2023.

Mengutip Space, saat terjadi gerhana matahari cincin, bulan akan terlihat sedikit lebih kecil dari matahari, sehingga tidak dapat menutupi seluruh piringan. Hasilnya akan terlihat cincin api yang indah.

Lantas, bagaimana terjadinya gerhana Matahari cincin dan bisakah dilihat dari Indonesia?

Proses Terjadinya Gerhana Matahari Cincin

Gerhana Matahari cincin yang akan terjadi pada 14-15 Oktober 2023 ini tidak akan menggelapkan langit seperti gerhana Matahari total pada 21 Agustus 2017.

Gerhana Matahari terjadi ketika Bulan baru berada tepat di antara Bumi dan Matahari dan bayangannya mengenai Bumi.

Gerhana Matahari cincin terjadi ketika Bulan tampak relatif kecil di langit, sehingga tidak dapat menutupi seluruh piringan Matahari. Akibatnya, ini meninggalkan cincin luar tipis yang sering disebut “cincin api”.

Kemudian, kemampuan Bulan dalam menutupi seluruh piringan Matahari bergantung pada jarak Bulan dari Bumi.

Bulan mempunyai orbit yang agak elips mengelilingi Bumi, sehingga pada dua titik setiap bulannya, Bulan berada pada posisi terjauh (apogee) dan terdekat (perigee) dengan Bumi.

Hal ini membuat Bulan tampak sedikit lebih kecil dan sedikit lebih besar dari rata-rata di langit kita.

Pada 14 Oktober 2023, Bulan baru akan terlihat relatif kecil, sehingga hanya menutupi 91 persen piringan Matahari jika dilihat dari jalur annularitas sempit yang membentang dari Oregon hingga Texas dan seterusnya.

Live Streaming Fenomena Gerhana Matahari Cincin.
Live Streaming Fenomena Gerhana Matahari Cincin. (Tangkapan Layar Laman Resmi BMKG/bmkg.go.id)

Apakah Bisa Dilihat di Indonesia?

Peneliti astronomi dan astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Clara Yono Yatini mengatakan bahwa gerhana Matahari cincin terjadi karena Matahari dihalangi oleh Bulan.

"Pada kondisi ini Bulan ada di antara Matahari dan Bumi," ujar Clara dikutip dari Kompas.com.

Meski begitu, Clara mengungkapkan, gerhana matahari cincin tidak dapat disaksikan di Indonesia, dan hanya terjadi di beberapa wilayah di Amerika.

"Gerhana Matahari cincin sangat jarang terjadi di daerah yang sama, tetapi secara umum cukup sering terjadi," kata dia.

"Kali ini Indonesia tidak bisa melihat fenomena tersebut. Gerhana akan melewati daerah Amerika utara, tengah, dan selatan," sambungnya.

Wilayah yang Dilintasi Gerhana Matahari Cincin

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved