Pilpres 2024
Kala Ganjar Pranowo Singgung Soal Nasib Rakyat dan Anak-anak: Ini Bukan Cerita Kekuasaan!
Ganjar Pranowo singgung soal nasib rakyat dan anak-anak menjelang momen pendaftaran dirinya sebagai calon presiden (capres) pada pilpres 2024.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ganjar Pranowo singgung soal nasib rakyat dan anak-anak menjelang momen pendaftaran dirinya sebagai calon presiden (capres) pada pilpres 2024 mendatang.
Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD resmi mendaftarkan diri sebgai capres dan cawapres di Komisi Pemiluan Umum (KPU) RI, Kamis (19/10/2023).
Mereka menjadi pasangan calon kedua yang mendaftar setelah Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Menurut amatan wartawan, momen pendaftaran Ganjar-Mahfud di KPU dihadiri oleh sejumlah tokoh koalisi yang mendukung.
Seperti diantaranya Ketum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono, Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo, dan Ketum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO).
Pasangan Ganjar-Mahfud juga diantar oleh ribuan pendukungnya saat menuju ke Kantor KPU RI.
Namun sebelum momen pendaftaran itu, pasangan Ganjar-Mahfud berkumpul terlebih dahulu bersama relawan dan pendukungnya itu di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat.
Dikutip oleh Tribunnews dari YouTube PDI Perjuangan, di lokasi ini Ganjar sempat mengungkapkan salahsatu tujuannya bersama Mahfud MD dalam kontestasi pemilihan presiden.
"Kami berdua (Ganjar dan Mahfud) ingin menekankan ini bukan tentang Ganjar dan Mahfud MD, ini bukan cerita tentang kekuasaan," kata Ganjar dalam pidatonya seperti dilansir dari Tribunnews, Kamis (19/10/2023).
Ganjar menyebut, pendaftaran dirinya dan Mahfud MD ke KPU sebagai pasangan capres dan cawapres bukan soal kedudukan mereka berdua.
Tetapi tentang nasib bangsa Indonesia.
Ia pun turut menyinggung soal nasib rakyat hingga anak-anak yang butuh perlindungan.
"Tapi ini cerita tentang nasib bangsa, nasib rakyat, cerita tentang anak-anak kita yang butuh perlidungan dan membutuhkan akses pendidikan yang baik," ungkap Ganjar.
Selain itu, ia juga menyinggung tentang nasib ibu-ibu dan perempuan.
Menurut Ganjar, ada banyak golongan masyarakat di Indonesia saat ini yang nasibnya masih harus diperjuangkan.
"Cerita tentang ibu-ibu dan kelompok perempuan yang harus mendapatkan tindakan khusus, cerita penyandang disabilitas yang harus mendapatkan kesetaraan," kata Ganjar.
"Saya ingin mengapresiasi para guru-guru kita yang berjuang mencerdaskan kehdupan bangsa, tapi mereka butuh kesejahteraan yang baik. Para petani dan nelayan yang memberikan makan kita butuh perlindungan dari negara. Para TNI, Polri, Aparatur Sipil Negara yang mengamankan bangsa, melayani, dan melindungi masyarakat," tambahnya.
Di hadapan relawan dan pendukungnya, Ganjar dan Mahfud mengaku siap untuk menjalankan tugas berat menjadi seorang presiden dan wakil presiden.
Kata dia, Indonesia harus berjalan dengan baik dan bersih.
"Insha Allah dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya dan Pak Mahfud akan menjalankan tugas itu," kata Ganjar.
Berharap KPU independent
Sementara itu, Ketum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri tampak mendampingi pasangan Ganjar-Mahfud MD saat mendaftar sebagai capres dan cawapres untuk Pilpres 2024 di KPU, Kamis (19/10/2023).
Dihadapan wartawan, Mega menyebut telah mempercayakan KPU dalam melakukan seluruh rangkaian verifikasi terhadap dokumen pendaftaran pasangan capres-cawapres tersebut.
Kata Mega, ia mengapresiasi berbagai hal yang telah dilakukan KPU, Bawaslu, dan DKPP hingga pendaftaran ini dapat berjalan baik.
Diharapnkan, pemilu yang berjalan nantinya dapat benar-benar dilaksanakan dengan demokratis, jujur, adil, bebas, dan rahasia.
"Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik dengan penyelenggara pemilu," ujarnya.
Selanjutnya, pasangan Ganjar-Mahfud dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan kesehatan setelah mendaftar sebagai capres dan cawapres.
Ganjar berharap, KPU dapat bersikap independen di tengah kontestasi ini.
"Mudah-mudahan KPU akan menjadi wasit yang insya Allah pasti paling netral, pasti paling bisa memberikan layanan terbaik dan kita persembahkan untuk kemajuan bangsa dan negara," kata dia.
Artikel ini diolah dari Tribunews.
Baca artikel menarik lainnya di Google News.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.