Persija Jakarta
PREDIKSI Liga 1 PSIS Vs Persija:Macan Bak Kesamber Petir, Cambukan Jakmania Bikin Pemain Bersemangat
Pemain Persija Jakarta mendapatkan cambukan tak biasa dari suporternya The Jakmania. Persija bertekad bangkit saat berhadapan dengan PSIS Semarang.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Persija Jakarta akan bertandang ke markas PSIS Semarang di pertandingan lanjutan Liga 1 pekan ke-17 Liga 1 2023-2024, Minggu (29/10/2023).
Duel PSIS Semarang Vs Persija Jakarta akan digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, pukul 19.00 WIB.
Jelang berlangsungnya pertandingan itu, pemain Persija Jakarta mendapatkan cambukan tak biasa dari suporternya The Jakmania.
Markas Persija Jakarta tiba-tiba dibanjiri karangan bunga dari The Jakmania.
Karangan bunga yang dikirim ke markas Persija, sebagai wujud tanpa peduli para suporter melihat performa tim jagoannya yang loyo dalam beberapa pertandingan terakhir di Liga 1.
Bek sayap Persija Jakarta, Ilham Rio Fahmi, mengungkapkan bahwa kondisi ruang ganti Macan Kemayoran saat ini diselimuti kekecewaan.
"Kondisi tim setelah terakhir lawan RANS, yang pasti semua kecewa, diluar dugaan hasil lawan RANS," kata Ilham Rio Fahmi.
Rio Fahmi pun mengatakan hasil itu semakin menjadi motivasi bagi Persija Jakarta untuk bisa bangkit di laga selanjutnya.
Pada pertandingan terakhir putaran pertama musim ini, Macan Kemayoran akan bertamu ke markas PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2023).
Rio Fahmi pun mengatakan bahwa laga menghadapi Laskar Mahesa Jenar - julukan PSIS Semarang, tentu tak berjalan mudah.
"itu pelajaran buat kami semua pemain agar di pertandingan selanjutnya, apalagi lawan Semarang, yang kita tahu Semarang lagi dalam performa yang terbaik, yang lagi bagus lah," ujar Ilham Rio Fahmi.

"Cuma kami tidak menyerah sampai sini, kami masih punya beberapa pertandingan, masih banyak pertandingan. Insya Allah step by step kami akan maksimalkan pertandingan itu," paparnya.
Sekadar informasi, saat ini Persija Jakarta sedang mendapat sorotan usai hasil minor yang didapat pada beberapa pertandingan terakhirnya.
Klub berjuluk Macan Kemayoran itu hanya berhasil meraih satu kemenangan dalam 10 pertandingan terakhirnya sampai pekan ke-16.
Riko Simanjuntak dan kolega saat ini berada di peringkat ke-11 klasemen sementara dengan koleksi 20 poin.
Persija Jakarta mencatatkan empat kemenangan, delapan hasil imbang dan menelan empat kekalahan.
Sementara itu, di sisi tuan rumah, PSIS Semarang bertengger di peringkat keempat klasemen sementara dengan torehan 24 poin.
Tim besutan Gilbert Agius itu mencatatkan delapan kemenangan, tiga hasil imbang dan mengalami lima kekalahan.
Markas Persija Dibanjiri Kiriman Jakmania
Karangan bunga dari Jakmania menghiasi pagar markas Persija Jakarta di Nirwana Park, Sawangan, Jawa Barat.

Pantauan Tribun Network di lokasi, karangan bunga itu diletakkan pada pagar pembatas tempat para pemain Persija Jakarta berlatih.
Karangan bunga tersebut berisikan kalimat protes serta dukungan-dukungan kepada skuad Macan Kemayoran - julukan Persija.
Merespons hal tersebut, Bek Sayap Persija Jakarta, Ilham Rio Fahmi, mengaku sangat paham apa yang dirasakan oleh Jakmania.
"Saya pikir karangan bunga seperti itu mungkin kekecewaan dari Jakmania terhadap pemain," kata pemain asal Banjarnegara, Jawa Tengah, itu.
Seperti diketahui, Persija Jakarta saat ini sedang dalam jalur negatif yang tak kunjung terputus jelang berakhirnya putaran pertama Liga 1 2023/24.
Kendati demikian, Rio Fahmi menegaskan bahwa karangan-karangan bunga tersebut menjadi pelecut semangat bagi skuad besutan Thomas Doll.
Pemain berusia 21 tahun itu ingin agar nantinya akan tetap ada karangan-karangan bunga lagi, namun berisikan kalimat selamat atas kemenangan yang berhasil diraih oleh tim ibukota.
"Tapi apapun itu menjadi pelecut semangat bagi saya pribadi dan teman-teman agar di kedepannya ada karangan bunga lagi," ungkap Ilham Rio Fahmi

"Tapi karangan bunga dengan bentuk tulisan selamat dan sukses atas kemenangan-kemenangan yang kita raih," paparnya.
Sekadar informasi, saat ini Persija Jakarta sedang mendapat sorotan usai hasil minor yang didapat pada beberapa pertandingan terakhirnya.
Klub berjuluk Macan Kemayoran itu hanya berhasil meraih satu kemenangan dalam 10 pertandingan terakhirnya sampai pekan ke-16.
Riko Simanjuntak dan kolega saat ini berada di peringkat ke-11 klasemen sementara dengan koleksi 20 poin.
Persija Jakarta mencatatkan empat kemenangan, delapan hasil imbang dan menelan empat kekalahan.
Dalam waktu dekat, Persija Jakarta akan menghadapi PSIS Semarang di laga terakhir putaran pertama musim ini.
Duel pekan ke-17 Liga 1 2023/24 itu akan bergulir di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2023).

Markas Persija Dikepung Karangan Bunga
Kelompok pendukung Persija Jakarta, Jakmania, mengirim sejumlah karangan bunga ke markas tim berjuluk Macan Kemayoran itu.
Pantauan Tribun Network, karangan bunga itu berjejer di pinggir lapangan latih Persija, di Nirwana Park, Sawangan, Jawa Barat, Selasa (24/10/2023).
Karangan bunga yang berjumlah delapan papan itu pun berisikan kata-kata protes dan juga dukungan.
"Semangat Persijaku. Kalau mimpimu belum tercapai jangan ubah mimpinya. Tapi ubah strateginya. Ayo bangkit, harapan juara itu masih ada," tulis papan bunga yang dikirim dengan nama Sick Boys.
"Management bobrok, Persija Diobok-obok," tertera pada karangan bunga lainnya.
"Turut berduka cita atas hilangnya semangat juang para punggawa Macan Kemayoran. Latihan mulu menangnya kaga!"
Seperti diketahui, Persija Jakarta saat ini tengah menjadi sorotan buntut hasil minornya dalam beberapa pertandingan terakhir.
Dalam 10 laga terakhir, Macan Kemayoran hanya berhasil meraih satu kemenangan. Sisanya, Persija mendulang enam hasil imbang dan tiga kekalahan.
Sampai pekan ke-16 Liga 1 2023/24, Persija masih terdampar di peringkat ke-11 klasemen sementara.
Andritany Ardhiyasa dan kolega mengemas 20 poin hasil dari empat kemenangan, delapan hasil imbang, dan empat kekalahan.
Hasil minor itu pun berpengaruh kepada jumlah kehadiran penonton di laga kandang Persija Jakarta.

Hal tersebut pun dikonfirmasi oleh Ketua Umum Jakmania, Diky Budi Ramadhan.
Pada laga kandang terakhir Persija di putaran pertama Liga 1 2023/24, penonton yang hadir di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, hanya berjumlah 7024 penonton.
Sebelum mengusaikan putaran pertama musim ini, Riko Simanjuntak dan kolega akan bertandang ke markas PSIS Semarang.
Duel itu akan berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2023), pukul 19.00 WIB.
Berikut hasil laga kandang Persija Jakarta di putaran pertama Liga 1 2023/24:
Persija Jakarta (1-1) PSM Makassar: 37438, Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 3 Juli 2023
Persija Jakarta (4-1) Bhayangkara: 15015 penonton, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 16 Juli 2023.
Persija Jakarta (1-0) Persebaya: 55103 penonton, Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 30 Juli 2023.
Persija Jakarta (1-1) Borneo: 10927 penonton, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 9 Agustus 2023.
Persija Jakarta (2-2) Arema FC: 21211 penonton, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 20 Agustus 2023.
Persija Jakarta (1-1) Persib Bandung: 27920 penonton, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 2 September 2023.
Persija Jakarta (1-1) Bali United: 11923 penonton, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 24 September 2023.
Persija Jakarta (1-1) Barito Putera: 8672 penonton, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 7 Oktober 2023.
Persija Jakarta (1-2) RANS Nusantara: 7024 penonton, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 22 Oktober 2023.
Borok Besar Persija Diungkap Thomas Doll
Pelatih Thomas Doll akhirya berani buka-bukan permasalahan besar yang ada di dalam timnya.
Thomas Doll dengan tegas membantah sistem permainan yang digunakan Persija di musim ini bermasalah.
Menurutnya, sistem tersebut sudah dijalankan Persija Jakarta sejak musim lalu.
Permasalahan utama performa Persija Jakarta yang kurang baik bukan dari permalsahan sistem.
“Tidak, itu (tren negatif) bukan karena sistem permainan tim," kata Thomas Doll.

"Bisa dilihat musim lalu kami bermain dengan bagus dengan sistem ini. Kami menampilkan permainan menyerang dengan sistem ini,” ujarnya..
Pelatih berkebangsaan Jerman itu mengatakan, timnya dalam bertanding selalu banyak mendapatakan peluang.
Namun, peluang yang didapat tidak dapat dikonfersi dengan baik untuk menjadi gol.
“Musim ini pun kami selalu tampil offensive, banyak buat peluang, tapi memang kami tidak bagus dalam hal finishing," kata dia.
"Selain itu kami sering kecolongan dalam hal bertahan, itu mengapa kami sering kehilangan poin penuh,” katanya melanjutkan.
Di pertandingan terakhir yang dimainkan Perisja lawan RANS Nusantara FC, kata Thomas Doll, timnya banyak melakukan kesalahan sendiri.
Thomas menyebutkan RANS merupakan salah satu contoh tim yang mampu memanfaatkan kesalahan lawan.
Pelatih asal Jerman itu berharap para pemain asuhannya bermain dengan lebih waspada.

“Kami sering kecolongan gol akibat kesalahan yang kami buat sendiri, jadi melawan RANS yang pandai memanfaatkan kesalahan lawan akan menjadi tantangan untuk kami semua,” tutur Thomas.
“Para pemain harus bermain lebih tenang, dan waspada. Saya yakin mereka bisa melakukannya, jika mereka berhasil kemungkinan untuk menang akan semakin besar,” ucapnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.