BREAKING NEWS Kebakaran Toko Material di Haji Nawi Cilandak: 16 Unit & 70 Petugas Gulkarmat ke TKP

TRIBUNJAKARTA.COM, CILANDAK - Kebakaran hebat melanda toko bangunan di Jalan Haji Nawi Raya Kelurahan Gandaria Selatan, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan pada Jumat (3/11/2023) pagi. 

Pihak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan menerima informasi sekitar pukul 08.00 WIB. 

"Dikerahkan sebanyak 16 unit dan 70 personil Gulkarmat ke lokasi kebakaran," ujar Perwira Piket Gulkarmat Jakarta Selatan, Sutaka pada Jumat. 

Sekitar pukul 08.07 WIB, petugas gulkarmat sudah tiba di lokasi dan tengah melakukan pemadaman. 

Dari video amatir yang dihimpun TribunJakarta.com, kepulan asap hitam membumbung tinggi dari objek yang terbakar. 

Kobaran api tampak besar melalap bagian atas toko material tersebut. 

Peristiwa itu mengundang perhatian warga sekitar. Para pengendara yang melintas ikut melambatkan laju lantaran penasaran melihat kebakaran itu. 

Belum diketahui penyebab kebakaran toko material di pinggir jalan tersebut. 

Tiga orang alami luka bakar

Kebakaran toko bangunan di Jalan Haji Nawi, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, mengakibatkan tiga orang terkena luka bakar.

Peristiwa kebakaran itu dilaporkan terjadi pada Jumat (3/11/2023) pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

"Tiga orang karyawan restoran luka bakar ringan," kata perwira piket Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Sutaka, saat dikonfirmasi.

Sutaka menjelaskan, ketiga korban mengalami luka bakar setelah membantu memadamkan api di toko bangunan tersebut.

"Korban sudah dibawa ke Puskesmas Gandaria Selatan," ujar dia.

Pihak Gulkarmat kemudian menambahkan jumlah personil dengan total sebanyak 22 unit mobil pemadam dan 100 personel untuk memadamkan api.

Kebakaran berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.45 dan dilanjutkan proses pendinginan hingga pukul 09.00.

"Awal sumber api berasal dari Restoran SAGALA yang berada di belakang material. Api membesar dan merambat ke toko bangunan," ucap Sutaka.

Tiga karyawan restoran berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, upaya itu tidak berhasil sehingga mereka menghubungi Damkar.

"Tiga korban karyawan restoran berusaha memadamkan api yang bersumber dari kompor gas namun sudah tidak bisa diatasi oleh karyawan yang menjadi korban," tutur Sutaka.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News