PSI Desak Heru Budi Cs Bentuk Satgas Cacar Monyet: Demi Selamatkan Warga DKI

PSI minta Pemprov DKI segera membentuk Satgas Penanganan Cacar Monyet. Hal itu dilakukan demi menyelamatkan warga DKI Jakarta.

ISTIMEWA
Anggota DPRD DKI Jakarta Komisi D, August Hamonangan. PSI minta Pemprov DKI segera membentuk Satgas Penanganan Cacar Monyet. Hal itu dilakukan demi menyelamatkan warga DKI Jakarta. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta August Hamonangan minta Pemprov DKI segera membentuk satuan tugas (Satgas) Penanganan Cacar Monyet.

Usulan ini disampaikan August lantaran kasus cacar monyet atau Monkeypox di DKI Jakarta terus meluas.

Hingga 3 November 2023, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI mencatat kasus cacar monyet yang ditemukan di ibu kota mencapai 28 kasus.

“Sampai hari ini sudah ada 28 orang yang terjangkit, Dinkes harus melakukan kesigapan menangani wabah ini,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Selasa (7/11/2023).

“Meski kenaikan kasusnya cukup lambat, namun tetap kita harus waspada dan siaga,” sambungnya.

Oleh karena itu, anggota Komisi B DPRD DKI ini menilai, saat ini sudah saatnya pemerintah membentuk satgas khusus untuk penanganan dan penanggulangan penyebaran penyakit cacar monyet.

“Satgas khusus merupakan bentuk keseriusan Pemprov DKI dalam menangani wabah ini. Demi menyelamatkan warga Jakarta, khususnya mereka yang rentan terhadap penyakit, baik anak dan lansia,” ujarnya.

Tak hanya itu, August juga minta Dinkes DKI menggencarkan pelacakan (tracing) terhadap kelompok yang berisiko tinggi tertular penyakit tersebut.

“Bukan hanya melacak, tapi juga memantau mereka yang bergejala dan yang terpapar sampai sembuh total. Jangan lupa juga percepat pemberian vaksin,” kata August.

Untuk diketahui, seluruh pasien cacar monyet berjenis kelamin laki-laki dengan rentang usia 25 sampai 50 tahun.

Seluruh pasien bergejala ringan dan diduga terpapar dari hubungan seksual.

Dari 28 kasus itu, satu pasien sudah dinyatakan sembuh dan 27 lainnya masih menjalani isolasi di sejumlah rumah sakit di ibu kota.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved