Persija Jakarta
Tanda-tanda Marko Simic Terbuang dari Persija Mulai Nyata, Thomas Doll Gercep Rekrut Striker Sangar
Kedatangan Gustavo Almeida jelas 'mengancam' posisi Marko Simic di pos striker Persija Jakarta. Thomas Doll bakal bersih-bersih tim membuang Simic?
TRIBUNJAKARTA.COM - Persija Jakarta akhirnya bergerak cepat melakukan perekrutan pemain asing di putaran kedua, kondisi ini tentunya mengancam Marko Simic.
Kedatangan Gustavo Almeida jelas mengancam posisi Marko Simic di posisis striker Persija Jakarta.
Gustavo Almeida didatangkan dari Arema FC dengan skema pinjaman sampai akhir musim Liga 1 2032/24.
Kehadiran pemain asal Brasil itu tentu memaksa Marko Simic yang sebelumnya mengisi tempat utama harus bekerja keras.
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll mengatakan, seluruh pemain Persija Jakarta harus bekerja keras di latihan demi masuk ke starter utamanya.
Sejatinya, Marko Simic pum pada beberapa pertandingan jarang menjadi starter utama Macan Kemayoran.
Pada dua laga terakhir Persija Jakarta, Thomas Doll menggunakan false nine sehingga tidak menaruh striker murni di ujung tombak lini serangnya.
Adalah Ryo Matsumura dan Witan Sulaeman yang bisa dikatakan sebagai kunci kemenangan pada dua laga terakhir Persija.
"Tentu, pemain lain harus menunggu untuk kesempatan berikutnya, sepak bola seperti ini," kata Thomas Doll.
"Kami membutuhkan semuanya, ini adalah musim yang panjang, tentu semua pemain ingin bermain sebagai kesebelasan pertama karena mereka berlatih setiap hari, tapi kami hanya memiliki 10 pemain dan 1 kiper," sambungnya.

Seperti diketahui, Persija Jakarta baru saja mencatatkan dua kemenangan secara beruntun.
Tim kesayangan Jakmania itu sukses mencuri poin penuh dalam laga tandang kontra PSM Makassar di laga pekan ke-18.
Setelahnya, Persija Jakarta berhasil mengamankan poin di kandangnya, usai membekuk Persikabo 1973 dalam pertandingan pekan ke-19.
Berkaca dari hasil tersebut, Thomas Doll pun mengatakan bahwa saat ini kemungkinan Persija Jakarta tak banyak melakukan rotasi pemain.
"Beberapa pemain butuh passion, kalimat kami (sebagai pelatih) 'Jangan pernah merubah tim pemenang'. Tapi kita tidak pernah tahu siapakah yang akan cedera di latihan, semoga saja tidak," ucap berusia 57 tahun itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.