Jasad Ayah dan Balita Membusuk

Warga Sempat Telepon Hamka saat Cium Bau Busuk, Namun Tak Bisa Dihubungi Ternyata Sudah Jadi Jasad

Warga bernama Gandi ternyata sempat menelepon Hamka (50), saat mencium bau busuk dari rumah ayah dua anak di Koja, Jakarta Utara tersebut.

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
YouTube Inews
Penjual kue di samping rumah Hamka bernama Pandia mengaku yang pertama kali mencium bau busuk yang menyengat dari rumah pengusaha travel umrah tersebut. Lalu terkuak bau busuk tersebut ternyata berasal dari jasad Hamka dan bayinya. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Warga bernama Gandi ternyata sempat menelepon Hamka (50), saat mencium bau busuk dari rumah ayah dua anak di Koja, Jakarta Utara tersebut sekitar akhir Oktober 2023.

Awalnya penjual kue di samping rumah Hamka bernama Pandia yang pertama kali mencium bau busuk yang menyengat dari rumah pengusaha travel umrah tersebut.

Ia lalu melapor kepada Gandi, yang merupakan mantan Ketua RW.

"Saya ngelapor ke Pak Gandi. Saya yang pertama kali lapor, sebenarnya cium (baunya) sudah lama, saya pikir itu bangkai tikus," kata Pandia dikutip dari YouTube Official iNews, Senin (13/11/2023).

Pandia merasa bau busuk yang tercium berbeda dengan bau bangkai hewan.

"Saya berdua sama teman saya Fitra pagi-pagi bilang,'Ini kok baunya beda ya, ini bau apa ya?'," ucap Pandia.

"Kalau emang di gudang tikusnya ada berapa puluh? Sampai baunya menyengat bau Hari Sabtu itu,"

"Pak Gandi rumah nya di depan. Terus saya tanya 'Pak maaf ini bau apa ya, dari gudangnya Pak Hamka. Kalau emang tikus, berapa banyak tikusnya, ini bangkai tikus, kucing, apa orang ya' saya bilang gitu," imbuhnya.

Gandi lalu mengaku turut mencium bau busuk tersebut.

Ia bercerita sudah mencari sumber bau ke got-got sekitar rumah Hamka.

"Saya udah lihat di got-got gak ada tikus, saya udah suruh PPSU, udah minta tolong juga ke orang di got itu gak ada apa-apa," kata Gandi diceritakan Pandia.

Pandia mengatakan, Gandi lalu menelpon Hamka, tetapi ternyata korban tak bisa dihubungi.

Terkuak foto pertama kali balita berinisial A yang hidup beberapa hari bersama jasad ayah dan adik bayinya di rumahnya di Koja, Jakarta Utara.
Terkuak foto pertama kali balita berinisial A yang hidup beberapa hari bersama jasad ayah dan adik bayinya di rumahnya di Koja, Jakarta Utara. (YouTube iNews TV)

"Ditelepon juga ke almarhum, nah almarhum tidak bisa dihubungi,"

Gandi akhirnya memutuskan untuk menelpon Babinsa TNI guna mencari tahu sumber bau tersebut.

Akhirnya pada Sabtu (28/10/2023), warga serta Babinsa Kelurahan Tugu Selatan menemukan jasad Hamka dan bayinya Abid.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved