Persija Rawan Ketikung di Liga 1, Persebaya Ancang-ancang Bajak Rekan Duet Kudela, Doll Melepas?

TRIBUNJAKARTA.COM - Pemain Persija Jakarta rawan ditikung tim besar Liga 1, kini Persebaya Surabay dikabarkan bakal membawa pulang mantan pemainnya di Liga 1.

Kabar menyeruak bila Persebaya Surabaya bakal menarik kembali bekas pemainnya ke dalam tim.

Sejumlah nama pemain mulai disangkutpautkan bakal kembali ke Pesebaya Surabaya.

Kabar tersebut pun disampaikan lewat Instagram Story @gozipbola pada Jumat 17 November 2023.

"Persebaya Surabaya kabarnya akan membawa mantan penggawa nya kembali memperkuat tim (via Goldmind_82)," tulis @gozipbola.

Adanya kabar manuver transfer dari Persebaya Surabaya tentu membuat Persija Jakarta menjadi was-was.

Nama pemain Persija Jakarta yang berpotensi dibajak oleh Persebaya Surabaya ialah Hansamu Yama Pranata.

Hansamu Yama sendiri sempat membela Persebaya Surabaya sejak musim 2018/2019 hingga 2020/2021 sebelum hijrah ke Bhayangkara FC dan kini berseragam Persija Jakarta.

Melirik dari Transfermarkt, Hansamu Yama kini seolah terpinggirkan di Persija Jakarta meski tetap mendapat menit bermain.

Di Liga 1 2023 ini, Hansamu Yama baru tampil sebanyak 11 kali dan mencetak satu assist untuk Persija Jakarta.

Dengan sisa kontrak hingga 31 Mei 2025, Hansamu Yama bisa saja hijrah dari Persija Jakarta menuju Persebaya Surabaya dengan status pinjaman.

Kapten Persebaya Buat Penasaran

Selain kabar manuver Persebaya Surabaya, sosok pemain asingnya bakal pergi dari tim.

Ze Valente sempat dikabarkan merapat ke Persija Jakarta pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2023/2024.

Lalu, jenderal lapangan tengah asal Portugal itu dirumorkan gabung Dewa United.

Apalagi, akun instagram @liga_dagelan mengabarkan Ze Valente dikabarkan akan segera mendarat ke Dewa United.

Bahkan, proses perpindahan Ze Valente dari Persebaya ke Dewa United dikabarkan sudah mencapai 80 persen.

"Ze Valente to Dewa United 80 persen. Sebelumnya doi dipinjamkan ke Dewa United, belum ada konfirmasi dari official klub apakah ditebus kotnrak atau hanya sekedar pinjaman," tulis akun tersebut, Rabu (15/11/2023).

Kini, Persik Kediri malah dirumorkan berpeluang besar mendapatkan tanda tangan Ze Valente.

Hal itu tak terlepas dari aksi Ze Valente yang kedapatan telah memfollow IG milik bos klub berjuluk Macan Putih, Arthur Irawan.

Menilik dari rekam jejak keduanya, aksi saling follow IG yang dilakukan oleh Ze Valente dan Arthur Irawan membuat penasaran.

Sebab, Ze Valente maupun Arthur Irawan sebelumnya tak pernah menjalin kerjasama apapun di sepak bola.

Meskipun, karier keduanya pernah tercatat sama-sama pernah membela PSS Sleman.

Namun, hal itu terjadi di waktu yang berbeda.

Arthur Irawan membela PSS Sleman di tahun 2021, barulah Ze Valente yang bermain untuk Laskar Super Elja pada tahun 2022.

Munculnya aksi follow IG yang dilakukan Arthur Irawan dan Ze Valente berpotensi besar bakal membuat gagalnya Persija Jakarta menggaet pilar Persebaya.

Mengingat sejatinya, Persija Jakarta lah yang kerap dikaitkan dengan potensi karier selanjutnya Ze Valente selain Dewa United.

Komentari IG Persija Jakarta

Belum lama ini, Ze Valente juga kedapatan memberikan komentar pada unggahan di Instagram Persija Jakarta.

Komentar itu turut disematkan pada postingan Persija Jakarta tentang jumlah penonton dalam 10 laga home Macan Kemayoran di putaran pertama.

"Total 201.409 penonton hadir dalam 10 laga home Persija. Jumlah ini jadi yang terbanyak dari seluruh kontestan Liga 1.

Terima kasih, Jak," tulis akun Instagram @persija.

Pada kolom komentar itu, Ze Valente menuliskan caption emot ikon api dengan gestur tepuk tangan.

Komentar itu pun sontak langsung menjadi sorotan.

Padahal sebelumnya, Ze Valente santer bakal merapat ke Dewa United.

Catatan Statistik Ze Valente

1. PSS Sleman: 18 pertandingan, 2 gol, 3 assist, dan 1.399 menit bermain

2. Persebaya Surabaya: 29 pertandingan, 6 gol, 9 assist, dan 2.433 menit bermain

3. Desportivo Aves (-2020): 55 pertandingan, 3 gol, 2 assist dan 2.130 menit bermain

4. GD Estoril Praia: 26 pertandingan, 2 gol, 7 assist dan 1.323 menit bermain

5. FC Penafiel: 34 pertandingan, 3 assist dan 1.775 menit bermain

6. Doxa Katokopias: 19 pertandingan, 1 assist dan 1.082 menit bermain.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News