Pelaku Bullying MAN 1 Medan Usianya 14 Tahun, Tangis Ibunda Pecah Tahu Anaknya Dipaksa Makan Sandal
Polisi tangkap satu pelaku bullying di MAN 1 Medan, ternyata baru berusia 14 tahun. Ia yang pertama kali memiting Habib.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Polisi akhirnya menangkap satu pelaku bullying atau perundungan di MAN 1 Medan.
Salah satu siswa di MAN 1 Medan diduga jadi korban bullying karena menolak ajakan masuk anggota geng motor.
Tangis sang ibu, yakni Khairani Anwar pun pecah saat menceritakan insiden mengerikan yang dialami anaknya bernama Muhammad Habib (14).
Habib sempat diculik selama 7 jam oleh beberapa pelaku yang diduga merupakan anak MAN 1 Medan dan alumni, serta disiksa secara keji.
Ia dipukuli sekaligus dipaksa makan sandal berlumpur, hingga makan daun serta minum air yang telah diludahi oleh para pelaku yang diperkirakan berjumlah 20 orang tersebut.
Terkini, polisi telah menangkap satu pelaku atas kasus perundungan itu.
Pelaku berinisial MAS baru berusia 14 tahun.
Ia diketahui merupakan teman sekolah korban.
Menurut keterangan polisi, MAS adalah pelaku yang pertama kali memiting korban.
"Sudah ditangkap satu orang inisial MAS, statusnya sudah tersangka. Pelaku ini orang yang pertama memiting korban," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa kepada Tribun-Medan, Minggu (26/11/2023)
Dilansir dari Tribun-Medan, polisi kini masih menggali keterangan dari pelaku.
Namun berdasarkan hasil keterangan sementara, penganiayaan terjadi karena adanya selisih paham antar kelompok atau geng.
"Motifnya sementara karena adanya selisih paham antar kelompok ini. Jadi sebelumnya mereka berantam, lalu karena korban sendiri dipukul sama pelaku," ucapnya.
Dalam keterangan itu, disebut bila antara korban dan pelaku keduanya tergabung dalam kelompok geng yang berbeda.
Namun kedua kelompok itu terlibat perselisihan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/ilustrasi-bullying.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.