4 Anak Membusuk di Jagakarsa

Pengakuan Panca Darmansyah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa, Satu Per Satu Dibekap 15 Menit

Panca ternyata hanya memerlukan waktu satu jam untuk menghabisi semua anaknya di kontrakannya.

|
Editor: Siti Nawiroh
Kolase TribunBogor
Terungkap pengakuan Panca Darmansyah (40) ayah pembunuh empat anaknya di Jagakarsa, Jakarta Selatan yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Terungkap pengakuan Panca Darmansyah (40) ayah pembunuh empat anaknya di Jagakarsa, Jakarta Selatan yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Panca ternyata hanya memerlukan waktu satu jam untuk menghabisi semua anaknya di kontrakannya.

Pembunuhan itu dilakukan Panca pada Minggu (3/12/2023) sekira pukul 13:00 WIB sampai 14:00 WIB.

Jasad keempatnya baru diketahui warga pada Rabu (6/12/2023) karena warga curiga bau menyengat.

Di kontrakan, hanya ada Panca dan empat anaknya pada hari kejadian.

Sementara istri Panca berinisial D dirawat di rumah sakit karena menjalani perawatan akibat mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Panca membunuh empat anaknya berinisial VA (6), S (4), A (3), dan AS (1) sehari setelah melakukan KDRT kepada istrinya.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro pada Jumat (8/12/2023) akhirnya mengumumkan Panca sebagai tersangka.

"Pada malam hari ini Polres Metro Jakarta Selatan telah melaksanakan gelar perkara dalam rangka penetapan tersangka inisial P dalam kasus pembunuhan empat orang anak yang terjadi di Kebagusan, Jakarta Selatan," tuturnya.

Bintoro kemudian mengungkap pengakuan Panca soal pembunuhan yang dilakukannya.

Panca mengaku membunuh anak-anaknya dengan tangan kosong.

Keempat anaknya dibunuh secara bergantian dalam waktu 15 menit.

"Saudara P menyampaikan memang benar yang bersangkutan membunuh secara bergantian," kata Bintoro.

Pembunuhan itu pertama dilakukan Panca kepada anak bungsunya yang berusia 1 tahun.

Dilanjut dengan anaknya yang berusia tiga tahun, empat tahun, lalu terakhir anak sulungnya.

"Dilanjutkan anak berinisial A umur tiga tahun, lalu umur empat tahun, terakhir yang tertua umur 6 tahun," sambungnya.

Panca ternyata hanya memerlukan waktu satu jam untuk menghabisi semua anaknya di kontrakannya.
Panca ternyata hanya memerlukan waktu satu jam untuk menghabisi semua anaknya di kontrakannya. (Kolase TribunBogor)

Panca juga mengaku membunuh anaknya dengan cara membekap.

Pembekapan itu dilakukan ke satu per satu anaknya hingga semua tewas dalam waktu satu jam.

"Pengakuan si pelaku, yang bersangkutan melakukan pembunuhan dengan cara membekap mulut korban satu per satu,"

"Setelah 15 menit tidak bernafas yang bersangkutan gantian ke korban berikutnya," kata Bintoro mengungkap pengakuan Panca.

Bintoro menyebut, total Panca melakukan pembunuhan itu kepada empat anaknya selama satu jam.

"Dibekap pakai tangan ya, sekitar pukul 13:00 WIB sampai dengan pukul 14:00 WIB," ujar Bintoro.

Panca memilih tak mengubur anak-anaknya yang sudah tidak bernyawa.

Pria pengangguran ini malah menaruh mainan hingga foto keluarga di sekitar jasad korban.

"Setelah melakukan kegiatan pembunuhan ini, yang bersangkutan sempat menata barang bukti berupa mainan kesukaan dari para korban," ujar dia.

Mirisnya lagi, Panca merekam aksi pembunuhan sadis yang dilakukannya.

Hal itu terungkap dalam rekaman yang diamankan polisi dari ponsel dan laptop Panca.

"Kami mendapatkan barang bukti berupa ponsel dan juga laptop yang digunakan P untuk merekam," tutur Bintoro.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved